Sepanjang perjalanan dari Museum Sonobudoyo sampai rumah, saya melewati beberapa kelompok orang yang membahas hasil pertandingan. Ada kelompok bapak-bapak, kaum dewasa muda, dan remaja pria. Sayang sekali atmosfer lemas menyelimuti mereka. Coba kalau menang. Pasti semua menyala bersemangat.
Apa boleh buat? Kekalahan Timnas Garuda semalam memang bikin kecewa. Wajarlah. Tiap kekalahan pada dasarnya selalu menyakitkan. Terlebih pada saat kita butuh kemenangan. Pun, statistik penguasaan bola kita jauh lebih baik daripada lawan.
Kita bisa apa? Faktanya Timnas Garuda semalam kepayahan untuk mengepakkan sayap. Kita kalah sebab memang tidak mampu menambah gol. Tambahan waktu 10 menit pun tidak bisa kita manfaatkan dengan baik.
Kiranya itulah yang membuat kejengkelan saya semalam tidak sejengkel pasca tanding dengan Bahrain tempo hari. Kecewa, tetapi tak seberat kekecewaan 5 hari lalu. Kalau Anda bagaimana?
Salam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H