Gara-gara Ancaman dan Rayuan Si Milenial
Kaum milenial banyak yang mengintimidasi orang tua masing-masing untuk mencoblos Prabowo-Gibran. Tentu bukan dengan tangisan. Sejalan dengan posisi mereka sebagai penanggung jawab finansial keluarga, ancaman tak mau lagi memberikan uang jika orang tua memilih capres lain adalah jurus mematikan.
Kaum milenial yang tidak menanggung biaya hidup orang tua pun tak segan melontarkan rayuan cuan. Mereka ikhlas merogoh kocek pribadi untuk membujuk sang orang tua agar tak memilih capres lain. Sampai-sampai ada salah satu orang tua mereka yang bertanya, "Kamu dapat duit berapa dari Prabowo untuk membujuk orang-orang?"
Hehehe ... Dikira sang anak timses, padahal itu inisiatif pribadi. Dari kocek si anak sendiri. Apakah hal itu terjadi karena si milenial cinta mati kepada Prabowo atau Gibran? Ternyata tidak selalu begitu. Justru yang saya temukan, pemantiknya adalah tekad kuat untuk mencegah capres lain memenangkan pilpres. Paslon 02 mereka anggap not bad, sedangkan paslon 01 dan 03 red flag.
Nah, lho. Kita mau bilang apa? Tak ada UU yang secara khusus melarang anak mengintimidasi orang tua dalam urusan pilpres 'kan? Lagi-lagi, di sini Prabowo-Gibran diuntungkan.
Pilih 02 Jalur Lagu dan Wibu
Tak terbantahkan, banyak gen Z yang merupakan pemilih pemula terpikat paslon 02 gara-gara merasa asyik dengan "Oke Gas Oke Gas" yang merupakan lagu resmi kampanye paslon tersebut. Ada pula yang terpikat pada Gibran sebab nuansa Wibu yang dibawanya. Terlebih ke-Wibu-an Gibran genuine. Bukan baru-baru saja demi kepentingan kampanye pilpres.
Mungkin terdengar naif bagi Anda. Namun sereceh apa pun alasannya, jika para gen Z telah beramai-ramai memberikan suara kepada paslon 02, selesai urusan. Mau dihujat berkepanjangan pun tiada guna. Sudah menjadi hoki bagi Prabowo-Gibran.
Supaya Satu Putaran
Ada pula orang-orang yang mencoblos Prabowo-Gibran supaya pemilu berlangsung satu putaran saja. Mereka sesungguhnya bukan pendukung paslon 02, tetapi secara sadar memberikan suara kepada paslon tersebut. Praktis saja alasannya, yaitu mereka ingin pemilu satu putaran saja. Karena diitung-itung suara paslon 03 bakalan sedikit, lebih baik sekalian mendukung 02 agar tembus satu putaran. Lebih cepat kelar urusan pilpres, lebih baik untuk ketenangan hidup bermasyarakat.
Balas Dendam Penggemar Sepak Bola