Anggota lain keren-keren kok saya melenceng? Mau tidak mau agar ketularan keren, saya perlu menambah ilmu dan wawasan.
2. Bertambah Teman
Sudah pasti kalau ikut komunitas, jumlah teman kita akan bertambah. Terlebih kalau aktif terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang diadakan komunitas.
Entah nantinya pertemanan kian akrab atau tidak, yang jelas jumlah follower akun medsos kita bakalan bertambah. Valid ini. Fakta yang amat menyenangkan bagi kami, orang-orang yang hobi cari cuan melalui medsos.
3. Bertambah Pengalaman
Sejak ikut komunitas pengalaman saya bertambah dan kian beragam. Di antaranya berjumpa dengan orang terkenal, bertemu dengan anggota MPR RI, berkuda sambil menyusuri sungai, dikejar orang gila saat bikin konten video, dan berkunjung ke tempat-tempat yang tak pernah masuk dalam rencana hidup saya.
4. Mendapatkan Rezeki
Rezeki di sini tidak melulu berarti uang, voucher belanja, ataupun keuntungan materiil lainnya. Menambah jejaring pertemanan pun termasuk rezeki. Pun, jodoh. Sayang sekali saya belum bertemu jodoh dari komunitas. Muhehehe ....
Saya punya kisah menarik terkait hal ini. Di profil Kompasiana saya tuliskan bahwa saya Founder #purapurajogging (PPJ). Nah, kiranya itu merupakan rezeki penting buat saya.
Gara-gara PPJ, saya jadi punya tim solid untuk berburu tiket gratis acara-acara seni dan budaya di Yogyakarta. Kami juga saling berbagi informasi kalau ada tawaran job yang sekiranya cocok.
5. Bisa Terkenal
Saya memang belum terkenal sebab ikut komunitas. Bahkan mungkin, tidak akan pernah terkenal. Duh. Fakta ini kok terasa menyedihkan, ya? Apa boleh buat?