Mohon tunggu...
Agustian Donizar
Agustian Donizar Mohon Tunggu... -

"Langit Berawan Belum Tentu Hujan" Facebook:Agustian Donizar Instagram:@agustiandonizar

Selanjutnya

Tutup

Dongeng

Kisah Sang Tahu Bunting dan Bakwan

11 Desember 2017   13:32 Diperbarui: 11 Desember 2017   13:36 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Iya, gak apa-apa. Oya, perkenalkan, nama saya Makwan."

"Nama saya Bakwan." Mereka bersalaman. Bakwan pun terpukau dengan kecantikan Makwan.

Sejak hari itu, mereka sering bertemu. Makin hari keduanya makin dekat  saja. Bakwan sering bertamu ke rumah Makwan, berkenalan dengan keluarganya, termasuk dengan Tahu, sahabat karib Makwan. Bakwan  berencana untuk melamar Makwan.

Sampai suatu ketika, Makwan  menemukan kejanggalan. Saat akan menemui Tahu, dia memergoki Tahu sedang  berbicara pelan kepada Bakwan, seolah ada yang mereka sembunyikan. 

"Gimana ini, aku hamil," ucap Tahu panik.

"Apa? Tak mungkin. Bagaimana dengan Makwan. Aku sudah berjanji akan meminangnya." Bakwan tak kalah panik.

"Terus aku gimana?" Tahu semakin bingung.

Tiba-tiba.

"Oo, jadi begini kelakuan kalian di belakangku." Makwan keluar dari  balik tembok. Dia sengaja bersembunyi dan mendengar percakapan keduanya. Dia tak habis pikir, pria yang akan meminangnya ternyata selingkuh  dengan teman karibnya sendiri. Darahnya mendidih. Emosinya memuncak. Dasar kalian tak tahu diuntung.

Makwan mengambil belati di  dapur. Dia kalap. Dihunuskannya ke arah tubuh Tahu. Secepat kilat Tahu  mengelak. Ia memegangi tangan Makwan yang sedang menggenggam belati,  diputarnya hingga mata belati mengarah ke tubuh Makwan.

 Tusssssss. Darah berceceran. Tubuh Makwan tersungkur. Perutnya tertancap belati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Dongeng Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun