Desember Musim Akhir, 2024 - Naga Kayu Beralih Kerbau Tahun Baru Akan berganti ke-2025. #Bismilah Yakin Semua ", Merupakan perbendaharaan kebijakan ketulusan arti makna bahasa penyaji tuntun ilmu pengalaman, pengetahuan , kuantitas rasa, Kualitas jadi triliun maksud kepada hadir nya Allah SWT* (21/12/24).Â
Ambil seasion akhir pada tersirat nya bilangan 21+12 dalam 24 makna angka ujian tersebut dikehidupan manusia kuat dan teguh.
33 dikurangi 24 ", sehari-hari menjalan kekuatan lahiriyah dan bathiniyah. Berarti angka Walisongo (9) muncul di rasa, jiwa, dan ruh-Nya bersandar dalam memonitor kejadian, situasi, bahkan kondisi keadaan memperbaiki diri sama-sama dibawah contoh ini. :
Tips pagi hari sabtu, 21 Desember 2024Â
Jujur Dan Tulus, Perasaan bahasa cinta yang memiliki kualitas SDM berpedoman menghayati nilai-nilai histori kehidupan, A - Z ending jurusan pun tepat dari kemurnian, titik nya kalimat "CINTA", ragam nya pasti bertanya bosan, jenuh, atau membahagiakan? Karena, spill request yaitu : respect!!!
jika kalian perindu tentang kepastian, hukum nya dari jujur (atas perhatian, perbuatan, kebenaran). beda penilaian terhadap tulus, (ikhlas, senantiasa mempertahankan ruang itu tetap amanah dekade akhir kehidupan sehari-hari dimaknai pada ketentuan dan ketetapan kesungguhan).
ini bukan, suatu proses! melainkan amaliyah anda dalam melakukan jujur dan tulus berada pada keimanan qolbi nur sejati memperbaiki kualitas diri SDM terpelihara nya, senantiasa memberikan solusi kebenaran akan ikhlas diperoleh mengalami kenaikan phase derajat manusia merujuk konkrit konduite mulia.
mulia disini, pembahasan utuh/konstituentik autentik diri nya "gak berubah - ubah dari kesejatian kehidupan sehari-hari".
Mengenal manusia yang anda cinta, ta'aruf makna shareing (diskusi) agar tidak terjalin keretakan hubungan di spekulatif pada draf observasi pagi, siang, sore, hingga penutup malam menanti "ketenangan rasa, jiwa, dan ruh-Nya " selalu terpatri benar.
Konsisten, nilai ini akan menjadi terindah maksud dan tujuan bagi para pemikir di kedua sisi antara sinkronisasi data adab ihsan mengolah tangan, hati, dan langkah kaki nya pun TEPAT.
bagaimana pendapat pemilihan terbaik cara kinerja akal pikiran diciptakan oleh pencipta itu di amanah kan kepada kita semua dalam derajat, bukan tahta, bukan kesenangan, bukan pula kemunafikan cara jujur, tulus , dan konsisten berimplikasi nya "sekedar".
jajakan periodik waktu, keadaan, situasi, kalimat pagi ini dapat dipercaya semua bilamana manusia itu tidak katakan : permainan dunia saja!
apakah itu semua diwujudkan, sejalan dengan searah jarum-jarum kekebalan cinta pengasihan atau karena ketakutan diketahui bahwa kepudaran, perputaran, bumi itu akan jadi agama, dunia, dan akhirat ditemukan nilai adab beradab nya kekuatan lahiriyah dan bathiniyah (TAK DI BUAT-BUAT).Â
kepolosan, kejujuran, ketulusan, bukan jadi ukuran kemunafikan (kebohongan menutupi akar rumpun nya cara kinerja otak/pikiran tersebut; strategi marketing reduksi penutupan diri dari sebuah kalimat kena atau tidak terdaftar dalam jaringan hati di miliki).
mungkin? bisa! bahkan terpanggil keesokan cukup terdiam bilamana rasa, jiwa, ruh-Nya rusak dan akan ada unsur kesengajaan, cara kinerja akal buatan semata hanya sebatas "lisan".
warning!!! bagian peran terindah penting memisahkan diri itu sulit sekali, bila terkena jerat cinta kasih sesama masuk ke relung "kepuasan dunia di seluruh mindset tak murni", apakah cinta kalian semua sebagai manusia tepat di tutur ; MURNI.
jawaban planetarium asing tak jadi asingkan, problematika kehidupan sehari-hari andil nya tak sampai hati itu tertungkas kalimat mudah ; berkata : tidak percaya! atau mudah sekali bagi segenap insan nya mengatakan : selesai semua saja urusan cinta ini, daripada bergelimang tidak percaya.
Parade dinamika cinta akhir dijelaskan ; penyesalan bilamana terjadi dihadapan antara dzhoir Allah SWT membuka seluruh (AIB), tersirat maupun non tersirat jadi hancur semua.
ala cinta bagaikan masakan, buka hati, tangan, dan kaki semua sobat netizens sekalian rindu-rindu permai nya cukup - tipis nukil di buat seperti perunduhan, walaupun dibungkus rapih.Â
semua alam semesta, akan jadi penentu qodho dan qodhar-Nya terlihat jelas.
siapakah gerangan diri nya? atau semata-mata bumbu itu menggores satu sama lain di tiga phase diterbitkan tipe maksud nya ' jadi pembohongan publik berkelas, dalih-dalih, sampai-sampai titipan antara rasa, jiwa, ruh-Nya tak dapat memberikan kontribusi (karena, keresahan ketakutan terkait ketahuan bulu rindu itu jahat sekali tentang makna cinta).
hai, sobat netizens sekalian dimana posisi kalian pada tipe pembagian persekutuan itu diperoleh lingkup tepat guna nya jujur, Â mengenal, konsisten di maksud dan tujuan diperoleh dengan bijak dan mulia motivasi diri pada satu taat kepada Allah SWT dan Rasulullah SAW.
Karya Tulis :
Widodo,S.Psi
Tulisan ini dikirimkan oleh ybs, sebagai landasan iman dan taqwa kesungguhan pemegang amanah terhadap kosisten kepada Allah SWT dan Rasulullah SAW.
publikasi@kompasiana/Nuril
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H