Mohon tunggu...
agus hendrawan
agus hendrawan Mohon Tunggu... Guru - Tenaga Kependidikan

Pendidikan, menulis, berita, video, film, photografi, sinematografi, alam, perjalanan.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Diet Mediterania dan Gangguan Kecemasan

20 Januari 2025   14:13 Diperbarui: 20 Januari 2025   14:26 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Cerita fiksi di bawah ini saya susun berdasarkan pengalaman pribadi seseorang yang mengalami gangguan mental kecemasan dan kepanikan (anxiety disorder)

Pendahuluan

Hari itu Rina (bukan nama sebenarnya), duduk di bangku taman sambil menatap ke kejauhan. Di tangannya, ada segenggam almond yang ia kunyah perlahan. Sejak didiagnosis mengalami gangguan kecemasan beberapa bulan lalu, ia sering merasa gelisah tanpa sebab yang jelas. 

Napasnya terasa berat, pikirannya berlompatan ke berbagai arah, dan tidurnya tak lagi nyenyak. Seorang teman baiknya, yang pernah melalui hal serupa, menyarankannya untuk mencoba Diet Mediterania.

"Coba deh, Rina. Pola makan ini baik buat kamu karena banyak konsumsi kacang-kacangan, diet Mediterania gaya hidup sehat yang bisa bantu kamu lebih tenang," kata temannya sambil tersenyum.

Awalnya, Rina ragu. Bagaimana mungkin makanan bisa memengaruhi pikirannya? Namun, setelah membaca berbagai artikel dan penelitian, ia mulai menyadari bahwa apa yang kita makan memiliki hubungan erat dengan kesehatan mental.

Mengenal Diet Mediterania

Diet Mediterania berasal dari pola makan masyarakat di negara-negara sekitar Laut Mediterania, seperti Yunani, Italia, dan Spanyol. Diet ini terkenal dengan manfaatnya dalam menjaga kesehatan jantung, menurunkan risiko diabetes, dan yang tak kalah penting, mendukung kesehatan otak.

Beberapa prinsip utama Diet Mediterania meliputi:

1. Konsumsi Sayuran dan Buah-Buahan

  • Kaya akan serat dan antioksidan yang membantu melawan stres oksidatif dalam tubuh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun