Mohon tunggu...
agus hendrawan
agus hendrawan Mohon Tunggu... Guru - Tenaga Kependidikan

Pendidikan, menulis, berita, video, film, photografi, sinematografi, alam, perjalanan.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Menggugah Semangat Kantin Sekolah di Tengah Program Makan Gratis

23 Oktober 2024   03:11 Diperbarui: 23 Oktober 2024   14:09 833
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Program makan bergizi gratis yang akan segera diluncurkan memiliki tujuan mulia meningkatkan gizi anak-anak Indonesia, dan memastikan bahwa mereka siap bersaing di tingkat nasional maupun global. 

Tapi bagi pengelola kantin, program ini menghadirkan tantangan baru. Apakah program ini akan mengurangi pendapatan mereka? Bagaimana mereka bisa bertahan dalam situasi di mana makanan pokok siswa sudah disediakan secara gratis oleh pemerintah?

Ada beberapa kemungkinan yang perlu dipertimbangkan:

1. Pengurangan Permintaan - Jika makanan bergizi disediakan secara gratis, kantin mungkin akan kehilangan pelanggan setianya. Ini bisa berdampak langsung pada ekonomi pengelola kantin yang baru saja pulih.

2. Peluang Kemitraan - Kebijakan ini juga bisa menjadi peluang baru. Pengelola kantin bisa dilibatkan dalam penyediaan makanan bergizi sesuai standar pemerintah. Ini bisa mengubah peran kantin dari sekadar penjual makanan menjadi mitra dalam program pemerintah.

3. Dukungan Pelatihan - Pelatihan tentang penyajian makanan sehat dan standar gizi dapat membantu para pengelola kantin agar tetap relevan. Selain itu, subsidi atau insentif dari pemerintah dapat membantu mereka bertahan.

Solusi Inklusif untuk Masa Depan Bersama

Untuk memastikan semua pihak mendapatkan manfaat dari kebijakan ini, pemerintah perlu menyusun strategi yang inklusif. Kebijakan yang tepat adalah yang mampu menjaga kesejahteraan siswa sekaligus memberikan peluang ekonomi bagi pengelola kantin. Beberapa langkah yang bisa diambil antara lain:

  • Kemitraan Lokal: Melibatkan pengelola kantin sebagai penyedia makanan sehat dalam program makan gratis.
  • Fleksibilitas dalam Penjualan: Memberikan izin kepada kantin untuk menjual makanan tambahan yang tidak disediakan dalam program, seperti camilan sehat atau minuman.
  • Dukungan Finansial dan Pendidikan: Mengadakan program pelatihan dan dukungan finansial bagi pengelola kantin untuk memenuhi standar gizi yang ditetapkan.

Kehangatan di Balik Setiap Porsi Makanan

Terlepas dari tantangan yang ada, pengelola kantin tetap menjadi bagian penting dari ekosistem sekolah. Kehadiran mereka memberikan warna tersendiri di setiap hari sekolah, baik melalui senyum hangat saat melayani siswa, cerita ringan yang dibagikan, maupun cita rasa khas yang melekat di hati para siswa. 

Pada setiap usaha yang mereka lakukan, tersirat pesan penting tentang arti kebersamaan dan hubungan saling melengkapi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun