Mohon tunggu...
agus hendrawan
agus hendrawan Mohon Tunggu... Guru - Tenaga Kependidikan

Pendidikan, menulis, berita, video, film, photografi, sinematografi, alam, perjalanan.

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence Pilihan

AI untuk Kreasi Konten Visual

24 September 2024   20:08 Diperbarui: 24 September 2024   20:29 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

5. Gunakan Sumber Konten Bebas Lisensi

Selain menggunakan AI, penting juga untuk memastikan bahwa elemen-elemen lain dalam karya kita, seperti musik atau gambar latar, berasal dari sumber yang sah. 

  • Tips: Jika kita menggunakan musik atau efek suara, pastikan itu diunduh dari platform yang menyediakan lisensi bebas royalti atau Creative Commons. Dala hal ini saya menggunakan Audio Library dan YouTube Collection karena konten saya di unggah di platform ini.

6. Pantau Perkembangan Hukum Terkait AI

AI generatif adalah teknologi yang terus berkembang, dan begitu pula regulasi yang mengaturnya. Penting bagi kreator untuk tetap memperbarui pengetahuan tentang kebijakan terbaru terkait hak cipta dan penggunaan AI agar tetap patuh dan aman dalam berkarya.

Contoh Karya: Si Eboy Sang Kucing Petualang

Sebagai contoh nyata dari penerapan langkah-langkah di atas, saya telah menciptakan sebuah video berjudul "Si Eboy Sang Kucing Petualang". Dalam video ini, saya menggunakan PikaLabs dan Bing AI untuk menghasilkan karakter dan latar visual yang menghidupkan kisah petualangan kucing pemberani bernama Eboy. Melalui sentuhan modifikasi dan kustomisasi, saya berhasil menciptakan cerita visual yang unik dan personal, sambil tetap memastikan semua elemen mematuhi lisensi dan hak cipta yang berlaku.

Dengan langkah-langkah bijak ini, saya berharap para kreator lain juga bisa memanfaatkan potensi teknologi AI secara kreatif dan bertanggung jawab. Dengan transparansi, pemahaman hak cipta, dan kustomisasi, karya-karya yang dihasilkan bisa lebih aman dan orisinal. Teknologi AI memang mempermudah proses kreatif, tetapi bijak dalam menggunakannya adalah kunci untuk menjaga etika kita dalam mengeksplorasi teknologi.

Selamat berkarya!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun