Setelah insiden tersebut, Tom Lockyer menjalani perawatan dan pemulihan yang baik. Ia kemudian memberikan kabar positif tentang kondisinya melalui media sosial, menyatakan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan selama masa sulit tersebut.
Berikutnya ada pemain yang kolaps ditengah lapangan, namun masih dapat tertolong, dan bahkan masih dapat melanjutkan karier sepakbolanya, seperti dialami oleh Daniele De Rossi dan Alesandro Florenzi.
Namun ada juga pemain yang mampu beradaptasi dengan penyakit yang dia miliki dan melanjutkan karir dengan menterengnya, seperti yang dialami oleh penyerang Nigeria, Nwanku Kanu.
Nwanku Kanu, salah satu striker terbaik di eranya, mulai mengalami masalah kesehatan pada tahun 1996. Ia didiagnosis menderita penyakit jantung yang serius, tepatnya aortic regurgitation, di mana katup aorta jantung tidak berfungsi dengan baik.
Pada tahun 1997, Kanu menjalani operasi jantung di Amerika Serikat untuk memperbaiki masalah tersebut. Operasi ini menjadi langkah krusial dalam menyelamatkan hidupnya dan memungkinkan dia untuk kembali bermain sepakbola.
Setelah pemulihan dari operasi, Kanu kembali ke dunia sepakbola dan melanjutkan karirnya dengan sukses. Ia bermain untuk klub-klub seperti Ajax, Inter Milan, Arsenal, dan Portsmouth. Meskipun pernah mengalami masalah kesehatan, ia mampu beradaptasi dan tetap menjadi pemain kunci di timnya.
Pada tahun 2001, saat bermain untuk Arsenal, Kanu mengalami kolaps di lapangan selama pertandingan melawan Tottenham Hotspur. Meskipun insiden tersebut tidak menyebabkan kerusakan permanen, itu menjadi pengingat akan kondisi jantungnya.
Setelah pemulihan dari operasi, Kanu kembali ke dunia sepakbola dan melanjutkan karirnya. Ia bermain untuk klub-klub seperti Ajax, Inter Milan, Arsenal, dan Portsmouth. Meskipun pernah mengalami masalah kesehatan, ia mampu beradaptasi dan tetap menjadi pemain kunci di timnya.
Meskipun Kanu terus bermain hingga 2012, masalah kesehatan jantung tetap menjadi perhatian. Ia akhirnya memutuskan untuk pensiun dari sepakbola profesional pada tahun 2012 setelah menjalani karir yang panjang dan sukses.
Lalu ada Fabrice Muamba, pemain asal Inggris berkebangsaaan Zaire yang membela Bolton Wanderas juga pernah mengalami kolaps mendadak di lapangan pada 17 Maret 2012 saat pertandingan Premier League melawan Tottenham Hotspur.
Sebelum kolaps, Muamba tampak lelah dan kurang fokus selama pertandingan. Namun, hal ini tidak membuat siapapun curiga tentang kondisinya yang sebenarnya.