Generasi muda memiliki potensi untuk mengemas budaya dengan cara yang menarik dan relevan dengan zaman modern. Mereka dapat menggunakan teknologi informasi dan media sosial untuk mempromosikan budaya Indonesia secara internasional, sehingga meningkatkan apresiasi terhadap warisan budaya.
Harapan saya dari tulisan ini, semoga menteri-menteri baru pecahan dari Kemendikbudristek tidak terburu-buru untuk merombak atau mengganti kurikulum yang sekarang sedang berjalan, sehingga kurikulum merdeka ini benar-benar dapat menghasilkan generasi muda bangsa yang akan menjadi pemuda dan pemudi yang mampu menjaga dan melestarikan budaya bangsa kita.
Salam Blogger Persahabatan...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H