Selain di gulai, anak-anak sangat suka ketika ayam kampung dibuatkan menjadi menu khas Batak, Manuk Na Pinadar yang jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia artinya Ayam yang di bakar atau di panggang dan di lumuri oleh bumbu khas yang sudah disiapkan sebelumnya. Jadi, setelah ayam kampung dipotong, lalu dibersihkan bulunya dan di potong-potong sesuai dengan selera, lalu ayam kampung tersebut di panggang atau di bakar.
Lalu bumbu-bumbu yang disediakan adalah: Jeruk Nipis satu biji, Bawang Merah disiapkan 6 siung, Bawang Putih disiapkan 6 siung, Garam secukupnya, siapkan Cabe secukupnya, karena di keluarga kami rata-rata suka masakan pedas, maka cabe merah dan cabe rawit dibuatkan dalam porsi yang banyak. Jika saudara Suka kecap, sediakan juga kecap. Jika tidak suka Kecap, tidak apa-apa juga, karena di menu yang sesungguhnya tidak ada kecap, tetapi oleh beberapa Cheff dimodifikasi dengan menambahkan Kecap untuk menambah rasa.
Hal yang tidak kalah penting, siapkan Andaliman, bumbu khas Batak Toba yang rasanya sudah mendunia ini yang membuat menu spesial semakin spesial. Bisa dibuatkan 1 sendok makan andalimanya. Kemiri digongseng atau dishanghai sebanyak 7 biji. Â
Setelah bumbu disiapkan, maka langkah selanjutnya cara membuatnya Ayam Napinadar:
- Darah Ayam Kampung dipanaskan,
- Haluskan semua bumbunya
- Lumuri Ayam Kampung dengan Garam, Air jeruk purut.
- Gonsenglah hingga baunya harum. Ingat, jangan lupa juga ikut darah ayam di Gonseng.
- Ayam kampung Tadi, Potong jadi beberapa bagian, Jangan terlalu kecil. Kalau satu kilo Ayam kampung, potong menjadi 10 Bagian. Biar Rata masaknya, Waktu Dipanggang jangan lupa bolak-balikkan ayam nya.
- Pangganglah Ayam tersebuat menggunakan arang hingga benar benar matang. Setelah itu, Bumbu yang sudah dihaluskan tadi, Taburkan ke daging ayam yang sudah matang.
Dan siap untuk dihidangkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H