Jejak SejarahÂ
Peristiwa ini terjadi dalam tahun ke 13 kenabian sebelum sholat 5 waktu di wajibkan. Nabi Muhammad sholat dua kali setiap hari ketika subuh dan ketika malam sebagaimana para Nabi sebelumnya sholat.
Isra Mi'raj terjadi sebagai pelipur lara dari Tuhan atau Rabb alam semesta untuk bertemu denganNya (pertemuan ini dari balik hijab/pemisah cahaya dan jangan disamakan Rabb dengan makhluk, karena Khalik yang bersifat Laisa kamitslihi syai'un, yaitu berbeda Dzat, perkataan dan perbuatan dengan makhlukNya, silakan baca buku di sini) ketika dakwah Rasulullah di tolak masyarakat mekkah ketika itu. Dan peristiwa itu pun terjadi setelah istri dan paman tercinta beliau meninggal dunia, Khadijah dan Abu Thalib.
Sidratul Muntaha
Isra Mi'raj sendiri adalah perjalanan dari mekkah ke Baitul Maqdis di Palestina, lalu naik ke Sidratul Muntaha. Dua tempat tersebut ditempuhnya secepat kilat menunggangi buraq, hewan yg lebih kecil dari kuda dan lebih tinggi dari keledai.
Rasulullah pun menjadi imam di masjidil Aqsho, sedangkan ruh para Nabi pun berdiri di belakangnya.
Ketika mi'raj/naik ke sidratul muntaha, Rasulullah melewati langit pertama, kedua, ketiga hingga ke tujuh dan bertemu dengan ruh para Nabi yang lain di sana. Di langit pertama Nabi Muhammad ditemani malaikat Jibril bertemu dengan Nabi Adam (manusia pertama di bumi). Di langit kedua bertemu dengan Nabi Yahya dan Nabi Isa. Di langit ketiga bertemu Nabi Yusuf. Di langit keempat bertemu dengan Nabi Idris. Â Di langit kelima bertemu dengan Nabi Harun. Di langit ke 6 bertemu Nabi Musa dan Nabi Musa pun menangis, karena ada seorang Nabi yang ummatnya lebih banyak dari dirinya. Di langit ke tujuh bertemu Nabi Ibrahim. Nabi yg wajahnya sangat mirip dengan Nabi Muhammad.
Di Sidratul Muntaha inilah Nabi Muhammad mendapatkan perintah sholat. yang awalnya sebanyak lima puluh waktu kemudian dikurangi berkali-kali menjadi 5 waktu saja. Semua dengan kemurahan rahmatNya dan keagungan diriNya.
Hakikat dan Hikmah SholatÂ
Sholat secara bahasa adalah doa. Secara istilah adalah perbuatan ibadah yang diawali dengan takbir dan diakhiri dengan salam. kegiatan sholat ini sama seperti yang dilakukan para malaikat di langit. (Triliyunan malaikat di langit ada yg sujud, ruku, terus menerus hingga yaumil akhir - hari kiamat)
Lalu apa hikmah sholat bagi umat islam.
Sholat itu mencegah dari perbuatan keji dan mungkar jika dilakukan dengan benar. Secara hakikat sholat adalah menghadap Rabb sebanyak lima kali dalam sehari, karena Rabb sejatinya selalu melihat perbuatan hamba-hambaNya setiap saat, karena salah satu dalam diriNya yaitu Bashor. dan mustahil buta.
Rasulullah menegaskan dalam Rukun ihsan bahwa, beribadahlah engkau seakan-akan engkau melihat TuhanMu dan jika kau tidak sanggup maka Tuhanmu melihatmu.
Jadi sungguh kontradiktif jika seseorang yang rajin sholat, juga mencuri, seseorang yang rajin sholat juga merampok dan korupsi, seseorang sholat yang rajin juga membunuh, memutuskan hukum dengan tidak adil, berlaku zalim, mendukung perbuatan maksiat miras, perzinaan dan lain sebagainya. Sehingga sudah dapat dipastikan sholatnya tidak membawa efek kepada dirinya dan sholat bagi dirinya hanya gerakan tanpa makna dan arti.
Sholat juga adalah merupakan bukti kecintaan dan keimanan kepada Rab semesta alam. seseorang yang tidak menunaikan sholat 5 waktu maka seolah - olah telah merobohkan agamanya dalam dirinya. Â Bahkan yang meyakini sholat 5 waktu adalah perkara bukan wajib maka dihukumi telah keluar dari agama islam oleh mayoritas ulama.
Sholat juga amalan hamba yang akan pertama kali dilihat di hari kiamat. Ketika sholatnya baik, amalan lain pun diperhitungkan, ketika sholatnya buruk, Â maka amalan lainnya tidak dianggap.
Hakikat Dunia
Hakikat dunia adalah pemisah antara seorang hamba dengan Rabbnya, dunia tidaklah bernilai di sisiNya sama sekali jika dibanding negeri akhirat dan sholat adalah pertemuan antara hamba dan RabbNya di dunia. Ada kerinduan untuk bertemu denganNya di hari akhir.
Dengan peristiwa Isra Mi'raj kita semakin memahami bahwa kedudukan Rasulullah amat tinggi di sisi RabNya (Allahumma sholli ala Muhammad), bukan sembarang makhluk yang dipilih dan diijinkan untuk menghadapNya secara langsung. Juga kita memahami arti penting ibadah sholat bagi kehidupan hari ini dan akan datang hingga akhir hayat serta hari perhitungan. Dengan sholat yang baik dan benar serta khusu' akan menjadikan diri kita, makhluk yg bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, masyarakat, bangsa dan negara ini.
Amiin.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H