Mohon tunggu...
Agus Puguh Santosa
Agus Puguh Santosa Mohon Tunggu... Guru - Guru Bahasa Indonesia

Menulis adalah jalan mengenal sesama dan semesta.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

In Memoriam Uskup Prajasuta, MSF: "Menimba Pengalaman dari Kisah Hidupnya"

16 Oktober 2020   12:51 Diperbarui: 16 Oktober 2020   12:58 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dari kiri ke kanan: Mgr. Piet Timang, Mgr. Prajasuta MSF, Mgr. W.J. Demarteau MSF (Foto: Dokumentasi pribadi)

Kesan itu muncul bukan hanya bagi umat yang tengah letih atau lesu dalam perjalanan imannya. Melainkan kesan itu pun dialami oleh mereka yang datang untuk melepas beban, seraya belajar bernyanyi dan tertawa bersama beliau. Melalui lagu-lagunya yang istimewa, Uskup Prajasuta selalu berusaha menyapa umatnya dengan nada-nada lagunya yang dipenuhi rasa optimsime dan semangat berkobar sebagai umat beriman.

Menimba Pengalaman Hidup dari Uskup Prajasuta

Meski harus menyusuri daratan maupun sungai-sungai yang besar, Uskup Prajasuta tidak pernah surut langkahnya demi menjalankan semua tugas yang diembannya. Suatu ketika beliau menyeberangi sungai dengan menaiki sebuah perahu motor. 

Secara mendadak perahu yang beliau tumpangi terbalik. Sontak para penumpang tercebur ke sungai, termasuk Uskup Prajasuta yang ikut terbalik dengan posisi kepala di bawah dan kaki di atas. Anehnya, beliau dapat muncul ke permukaan tanpa terbawa arus sungai dan selamat tanpa cidera. Sungguh sebuah peristiwa luar biasa!

Uskup Prajasuta selalu pergi kemana-mana dengan penuh semangat dan gembira. Beliau tidak pernah menuntut apa-apa, tetapi selalu menerima segala sesuatunya dengan penuh syukur. Beliau pribadi yang sangat pasrah dalam kondisi apapun. Uskup Prajasuta adalah contoh pribadi yang tetap menyempatkan diri memberikan perhatian pada keluarganya, di antara berbagai kesibukannya.

Uskup Prajasuta selalu memanfaatkan waktu luangnya untuk mengarang lagu-lagu baru yang bagus. Kepribadiannya yang selalu gembira dan penuh semangat terasa mewarnai lagu-lagu yang beliau ciptakan.

Uskup Prajasuta dikenal sebagai gembala yang selalu mendatangi umatnya dan terbuka. Sampai-sampai beliau pernah berujar bahwa Wisma Keuskupan adalah "Wisma Romantis" yang artinya: rokok makan gratis. Sambil tertawa lebar beliau berkata, "Silakan datang kapan saja..."

Uskup Prajasuta dalam banyak kesempatan pernah menyampaikan pedoman hidup yang sederhana namun bermakna,"Hari kemarin sudah basi, besok belum pasti, yang penting hari ini, maka jangan gelisah dan jangan putus asa."

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun