Mohon tunggu...
Agung Pramono
Agung Pramono Mohon Tunggu... Guru - Guru dan penulis

Agung Pramono berprofesi sebagai guru. Hoby menulis, olah raga dan jalan-jalan

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Penjelasan Karya Fiksi dan Non Fiksi

2 September 2022   22:10 Diperbarui: 2 September 2022   22:12 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Arman mengikuti kelas menulis daring. Ibu guru Ernawati sedang menerangkan materi naskah buku fiksi dan naskah buku non fiksi.

"Bu guru, saya masih suka keliru memahami naskah buku fiksi dan naskah buku non fiksi," jelas Arman.

"Baiklah, perhatikan dengan seksama ya, Arman," jawab bu Erna sembari memperhatikan murid-muridnya termasuk Arman.

Bu Ernawati  menjelaskan pengertian naskah buku fiksi dan naskah buku non fiksi.

1. Naskah buku fiksi adalah naskah yang ditulis penulis dari sebuah karangan, imajinasi/bersifat khayali. 

   Contoh : cerpen, novel, drama dan puisi.

    Cerpen adalah karya fiksi yang jumlah halamannya terbatas.

    Novel adalah karya fiksi yang jumlah halamannya tidak terbatas.

    Drama adalah perpaduan cerita yang dibuat dengan gerak para tokoh

    Puisi adalah bait yang memiliki makna.

2. Naskah buku non fiksi adalah naskah yang ditulis berdasarkan penelitian, penemuan, pengalaman penulis berdasarkan data dan fakta yang sebenarnya dan juga hasil pemikiran penulis. Contoh : berita, kritik, esai. kolom dan karya tulis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun