Kita berpisah untuk sementara, namun bukan untuk selamanya. Kelak, di akhirat nanti, insyaAllah kita akan dipertemukan kembali dalam kedamaian abadi di surga-Nya. Hingga saat itu tiba, mari kita terus beramal shaleh, meneladani jejak langkah beliau, dan berdoa dengan tulus agar kita semua diberi kekuatan dan kesabaran untuk menjalani takdir ini dengan penuh keikhlasan.
Selamat jalan, Guru Tercinta. Doa kami senantiasa mengiringi kepergianmu. Semoga Allah menyertaimu di perjalanan menuju keabadian. Aamiin.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!