Di level ini, contoh yang bisa disampaikan adalah seorang ayah yang selalu menyediakan waktu untuk mendengarkan cerita anaknya tentang kegiatan sehari-hari, tanpa menginterupsi atau menghakimi. Lebih dari level Pembimbing, di level ini ada keakraban dan kehangatan antara ayah dan anaknya.
6. Level Orang Tua Role Model
  Ciri-ciri:
  - Menunjukkan keteladanan melalui tindakan nyata dan perilaku sehari-hari.
  - Anak-anak melihat orang tua sebagai contoh dalam hal akhlak, etika kerja, dan kehidupan sosial.
  - Konsisten dalam perilaku yang positif dan inspiratif.
  Motif/Tujuan:
  - Menjadi contoh yang baik bagi anak dalam segala aspek kehidupan.
  - Membentuk karakter dan etika anak melalui keteladanan.
  Konsekuensi/Manfaat:
  - Anak-anak cenderung meniru perilaku positif orang tua.
  - Meningkatkan nilai-nilai moral dan etika dalam diri anak.
  - Hubungan yang kuat dan saling menghormati antara orang tua dan anak.
  Contoh nyata dari level ini, adalah orang tua yang selalu jujur, bekerja keras, dan menunjukkan rasa hormat kepada orang lain, sehingga anak-anak meniru perilaku tersebut. Baik itu saat bertetangga, atau pun dalam keseharian lainnya.
7. Level Orang Tua Inspiratif
  Ciri-ciri:
  - Mampu memotivasi anak untuk mencapai potensi maksimal mereka.
  - Membangun hubungan emosional yang kuat dan mendukung impian anak.
  - Menjadi sumber inspirasi dalam aspek akademik, spiritual, dan sosial.
  Motif/Tujuan:
  - Menginspirasi anak untuk menjadi individu yang lebih baik setiap harinya.
  - Memberikan dukungan penuh dalam pencapaian tujuan hidup anak.
  Konsekuensi/Manfaat:
  - Anak merasa sangat termotivasi dan didukung dalam segala hal.
  - Hubungan yang sangat kuat dan penuh kasih sayang.
  - Anak-anak tumbuh menjadi individu yang berakhlak mulia, berprestasi, dan memiliki visi yang jelas dalam hidup.
  Contoh nyata: Orang tua yang tidak hanya memberikan nasihat, tetapi juga ikut terlibat dalam kegiatan pengembangan diri anak, seperti membaca buku bersama, mengikuti kegiatan sosial, dan beribadah bersama.