Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Agung MSG adalah seorang trainer dan coach berpengalaman di bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di 93 kota di 22 provinsi di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Dengan pengalaman memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di 62 kota di Indonesia, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tetangga Membawa Bahagia

14 Juli 2024   06:07 Diperbarui: 14 Juli 2024   06:57 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Senyum lepas bersama dengan tetangga Kotbar Cianjur. Kekompakannya dan keramahannya membawa bahagia bersama. | Foto: Dokumentasi Pribadi

"Tetangga adalah lahan kita untuk beramal shalih dan sumber kebahagiaan sejati. Dengan memuliakan mereka, kita memperkaya hidup dengan cinta dan keberkahan."

Tetangga adalah karunia dari Allah yang seringkali kita pandang sebelah mata. Padahal, tetangga itu bisa membawa kita lebih bahagia, bila kita bisa memetik kearifan dalam kehidupan sehari-hari bersama tetangga.

Dalam pandangan Islam, tetangga memiliki kedudukan yang amat penting dan peran yang sangat vital dalam kehidupan kita sehari-hari. Seperti asa pepatah bijak yang menyatakan, "Tetangga adalah saudara terdekat kita," kehidupan akan terasa lebih berwarna dan bermakna dengan kehadiran mereka.

Tetangga Sebagai Saudara Terdekat Kita

Dalam ajaran Islam, kita diajarkan untuk senantiasa menjaga hubungan baik dengan tetangga. Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, hendaklah ia memuliakan tetangganya" (HR. Bukhari dan Muslim). 

Hadis ini menegaskan betapa pentingnya peran tetangga dalam kehidupan seorang Muslim. Tanpa tetangga, kehidupan kita akan terasa hambar dan kehilangan rasa.

Kehangatan dan Kehidupan dari Tetangga

Hidup lebih berwarna dengan kehadiran tetangga. Mereka adalah sumber kehangatan dan kehidupan dalam komunitas kita. Bayangkan ketika kita pulang dari pekerjaan yang melelahkan, sapaan hangat dari tetangga dapat meringankan beban kita. 

Kehadiran mereka memberikan rasa aman, seperti security gratis di rumah kita, yang siap membantu dan melindungi saat dibutuhkan.

Lahan Amal Shalih dan Sumber Kebahagiaan

Tetangga adalah lahan dan media kita untuk beramal shalih dan membahagiakan orang lain. Dalam sebuah riwayat, Rasulullah SAW bersabda, "Tidaklah beriman seorang yang kenyang sementara tetangganya kelaparan" (HR. Bukhari).

Hal ini menunjukkan betapa eratnya hubungan kita dengan tetangga dan bagaimana kita diharapkan untuk saling membantu dan peduli.

Pertolongan Pertama dalam Keadaan Darurat

Ketika menghadapi situasi darurat atau krisis, seringkali pertolongan pertama datang dari tetangga. Mereka adalah orang-orang yang berada paling dekat dan bisa segera merespons panggilan kita.

Inilah salah satu hikmah besar dari memiliki hubungan baik dengan tetangga, karena mereka adalah penolong yang selalu siap siaga.

Keindahan Kejutan dari Tetangga

Ada banyak kejutan indah yang bisa kita dapatkan dari tetangga. Buah tangan berupa masakan, hadiah, atau oleh-oleh dari perjalanan mereka adalah bentuk perhatian dan kasih sayang yang dapat menghangatkan hati kita.

Kejutan-kejutan ini tidak hanya mempererat hubungan, tetapi juga menciptakan kenangan indah yang tak terlupakan.

Kejutan-kejutan ini cukup banyak dan tak terduga. Ada tetangga baru yang datang, dan langsung memberi pakaian baru. Ada juga tetangga yang membantu memasangkan lampu penerangan jalan dan memastikan berfungsi dengan baik.

Lalu, ada tetangga yang memberikan air untuk keperluan sehari-hari, memberikan tumpangan saat ketemu di jalan, memperbaiki motor yang mogok, hingga mengantarkan keluarga yang meninggal hingga keluar kota.

Semua itu mereka lakukan dengan tulus, spontan, dan tanpa pamrih.

Pembelajaran Hidup dari Tetangga

Tetangga juga adalah sumber cerita dan pembelajaran kehidupan yang berharga. Dari mereka, kita dapat belajar tentang berbagai pengalaman hidup, cara menghadapi berbagai cobaan, dan kebijaksanaan dalam menyikapi permasalahan.

Setiap interaksi dengan tetangga adalah kesempatan untuk memperkaya diri dan memperluas wawasan.

Kesimpulan

Dalam kehidupan yang serba cepat dan individualistik saat ini, kita seringkali melupakan pentingnya tetangga. Padahal, tetangga membawa banyak kebahagiaan dan nilai-nilai positif dalam hidup kita.

Sebagai seorang Muslim, menjaga hubungan baik dengan tetangga adalah bagian dari iman dan wujud nyata dari amal shalih.

Marilah kita senantiasa memuliakan tetangga, memberikan bantuan saat mereka membutuhkan, dan mengambil hikmah dari setiap interaksi yang kita lakukan dengan mereka. Dengan demikian, kita tidak hanya memperkuat tali silaturahmi, tetapi juga memperkaya diri dengan kebahagiaan dan keberkahan yang melimpah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun