Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

10 Elemen Penting Kepemimpinan Praktis untuk Memenangkan Hati dan Pikiran Tim Anda

4 Juli 2024   08:59 Diperbarui: 4 Juli 2024   09:06 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kepemimpinan adalah seni memenangkan hati, pikiran, dan tindakan tim Anda. | Foto: BPTD Gorontalo

"Kepemimpinan bukan hanya tentang memberi arahan, tetapi tentang menginspirasi setiap individu untuk mencapai potensi terbaiknya dan menciptakan masa depan yang lebih baik bersama. Caranya sederhana: menangkan dulu hatinya, gali pikirannya, dan arahkan pada tindakan bersama dengan cara yang membawa bahagia"

Dalam dunia kerja, baik itu di lingkungan institusi pemerintah atau pun swasta, kini tuntutan kerja serasa kian tinggi. Apalagi di dunia bisnis yang dinamis dan kompetitif, keberhasilan sebuah perusahaan sangat bergantung pada kemampuan seorang pemimpin untuk memaksimalkan potensi setiap individu dan membentuk tim kerja yang kuat.

Artikel ini saya tulis berangkat dari pengalaman kepemimpinan selama hampir 20 tahun di berbagai organisasi profesional. Pengalaman itu bagi saya pribadi sungguh bermanfaat dan banyak hikmah serta pembelajaran yang bisa saya dapat. Dari keberhasilan dan kegagalan itu, juga meniru berbagai kepemimpinan sukses yang saya tiru, maka sayang rasanya kalau saya mengabaikannya begitu saja tanpa menuliskannya.

Alhasil, dari seluruh praktik baik dan contoh teladan dari beragam sosok anutan kepemimpinan, lalu saya praktikan sendiri di lapangan, maka alhamdulillah saya mendapatkan "formulanya". Lalu, saya coba merumuskan elemen-elemen penting apa yang diperlukan untuk memenangkan hati dan pikiran orang-orang di organisasi atau perusahaan.

Ringkasnya, artikel ini dirancang untuk membantu Anda mempersiapkan diri untuk peran senior atau eksekutif dan meningkatkan kinerja organisasi dengan mengurutkan elemen-elemen tersebut dari yang paling penting dan strategis hingga yang lebih teknis dan taktis.

1. Luruskan Niat dan Awali dengan Doa

Sebagai pemimpin, kadang kita suka tergoda dengan kewenangan, otoritas, atau pun pengaruh. Namun, sebagai pemimpin adalah penting untuk memiliki niat yang tulus dan fokus pada tujuan yang luhur, mulia, dan bermakna. Awali setiap hari dengan doa, memohon petunjuk dan keberkahan dalam setiap langkah yang diambil. 

Ini akan memberikan dasar yang kuat untuk membangun hubungan yang positif dengan tim Anda. Bukankah yang membolak-balikan hati itu hanya Allah Yang Maha Mengetahui ? In Syaa Allah, segalanya akan dimudahan dan diarahkan oleh Allah Yang Maha Mengubah Segala Keadaan.

2. Menetapkan dan mengkomunikasikan visi yang jelas.

Visi dari organisasi atau Perusahaan biasanya sudah ada dan jelas. Tinggal, masalahnya bagaimana menyampaikan visi yang jelas yang sesuai tanggungjawab kita di departemen atau bagian kita masing-masing.

Kita tahu, visi yang jelas memberikan arah dan tujuan bagi seluruh organisasi. Sebagai pemimpin, tugas Anda adalah menetapkan visi yang inspiratif dan mengkomunikasikannya dengan jelas kepada seluruh tim. Ini akan memotivasi mereka untuk bekerja menuju tujuan bersama, dan merasa menjadi bagian dari sesuatu yang lebih besar. Satu visi, satu hati, satu gerakan bersama untuk beraksi.

3. Pemberdayaan dan pengembangan potensi.

Seorang pemimpin yang hebat adalah mereka yang mampu memberdayakan timnya untuk mencapai potensi maksimal. Bila bawahan salah, itu tak apa. Dia akan banyak belajar dari kekhilafan, kekurangcermatan, kekuranghati-hatian, dan kesalahannya sendiri. 

Malah bagus bila kita mendorong agar dia mengumpulkan kesalahan yang tidak disengaja secepat mungkin dan sebanyak mungkin. Hanya dengan cara ini, maka kita bisa belajar banyak dan berdiri diatas gunung kesalahan.

Sebaliknya, bila kita takut salah, maka kita tak akan berkembang dan tak jadi apa-apa.

Jadi, berikan kesempatan bagi anggota tim untuk berkembang. Baik melalui pelatihan, mentoring, hingga pemberian tanggung jawab yang menantang. Ini tidak hanya meningkatkan keterampilan mereka, tetapi juga membangun kepercayaan diri dan kemandirian.

4. Membangun kepercayaan dan integritas.

Kepercayaan itu melahirkan kepercayaan. Karena itu, kepercayaan adalah elemen kunci dalam setiap hubungan profesional. Caranya, tunjukkan integritas dalam setiap tindakan dan keputusan yang Anda buat. Jadilah contoh teladan dalam etika kerja dan moralitas. Ketika tim Anda mempercayai Anda, mereka akan lebih cenderung untuk mengikuti arahan dan berkontribusi dengan sepenuh hati.

5. Komitmen pada keunggulan dan inovasi.

Selalu berkomitmen pada keunggulan dan inovasi. Dorong tim Anda untuk berpikir kreatif dan mencari cara baru untuk meningkatkan kinerja. Jadikan budaya inovasi sebagai bagian integral dari organisasi Anda. Ini akan memastikan bahwa organisasi atau perusahaan Anda tetap relevan dan kompetitif di pasar, atau dibandingkan dengan organisasi sejenis.

5. Komunikasi yang transparan dan efektif.

Komunikasi adalah fondasi dari setiap hubungan kerja yang sukses. Pastikan Anda berkomunikasi dengan jelas, terbuka, dan sering. Pekerjaan memang bisa didelegasikan, namun komunikasi sebaiknya langsung disampaikan. Atau pastikan apa yang kita komunikasikan itu persis sama pada semua anggota tim kita hingga level terbawah.

Cara ini akan membantu menghindari kesalahpahaman, dan memastikan semua anggota tim berada pada jalan atau tujuan yang sama. Selain itu, dengarkan dengan seksama umpan balik dari tim Anda dan bertindaklah berdasarkan itu.

6. Kenali dan hargai setiap individu.

Setiap orang itu penting, berarti, dan kita loyal pada Impian dan harapan tertingginya. Pemahaman yang mendalam tentang setiap anggota tim adalah kunci untuk menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan produktif.

Sering-seringlah ngopi atau makan bersama mereka untuk mengenali kekuatan dan kelemahan mereka, serta hargai kontribusi mereka. Dalam suasana informal, akan ada banyak info tak terduga yang bisa kita dapat dibadingkan saat meeting formal di meja rapat. Lalu, berikan penghargaan yang tulus dan spesifik untuk mendorong semangat kerja dan loyalitas.

7. Pengambilan keputusan yang tepat dan adil.

Pengambilan keputusan yang tepat dan adil mencerminkan kepemimpinan yang kuat dan bijaksana. Gunakan data dan analisis yang akurat untuk membuat keputusan yang informatif. Percayalah bahwa Keputusan yang bijak dan tepat itu 80% dari analisis, sisanya 20% dari instuisi kita.

Namun, tetap libatkan tim Anda dalam proses pengambilan keputusan ketika memungkinkan, untuk memastikan bahwa semua perspektif dipertimbangkan.

8. Fleksibilitas dan adaptabilitas.

Dunia kerja dan dunia bisnis terus berubah, dan pemimpin yang sukses adalah mereka yang mampu beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan tersebut. 

Tunjukkan fleksibilitas dalam pendekatan Anda dan siap untuk mengubah strategi sesuai kebutuhan. Caranya, antara lain siapkan kuping anda lebih lebar untuk menerima curhat yang masuk akal, bersikap empatik, dan diskusikanlah lebih lanjut. Pertimbangkan juga beberapa pekerjaan dipersilahkan dibawa ke rumah dan melakukan remote working dengan target kerja yang jelas, terukur atau terkuatifikasi.

Ini menunjukkan kepada tim Anda bahwa Anda siap menghadapi tantangan dan memimpin mereka melalui masa-masa sulit.

9. Ciptakan lingkungan kerja yang positif.

Tipe dan kepedulian pemimpin itu memberikan warna bagi budaya dan lingkungan kerja. Lingkungan kerja yang positif dan menyenangkan sangat penting untuk produktivitas dan kesejahteraan karyawan.

Karena itu, ciptakan budaya perusahaan yang mendukung kolaborasi, kreativitas, dan keseimbangan kerja-hidup. Fasilitas seperti area istirahat yang nyaman, kegiatan tim, dan program kesejahteraan dapat sangat membantu. Yaitu menciptakan suasana dan "aura" kerja yang nyaman, aman, dan menyenangkan.

Kesimpulan

Memenangkan hati dan pikiran orang-orang di perusahaan bukanlah tugas yang mudah, tetapi dengan pendekatan yang tepat, Anda dapat membangun tim yang kuat dan produktif. 

Elemen-elemen yang telah saya rumuskan dari pengalaman di berbagai organisasi profesional akan membantu Anda mempersiapkan diri untuk peran senior atau eksekutif dan meningkatkan kinerja organisasi Anda. Ingatlah bahwa kepemimpinan yang efektif dimulai dari dalam diri Anda dan bagaimana Anda memperlakukan orang-orang di sekitar Anda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun