Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Agung MSG adalah seorang trainer dan coach berpengalaman di bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di 93 kota di 22 provinsi di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Dengan pengalaman memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di 62 kota di Indonesia, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Memandang Uang dan Kekayaan dengan Bijak: Kunci untuk Kebahagiaan yang Lebih Baik

25 Februari 2023   06:07 Diperbarui: 26 Februari 2023   10:29 637
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selain itu, kita juga harus mempertimbangkan konsekuensi jangka panjang dari setiap keputusan finansial yang diambil, dan belajar dari kesalahan yang telah kita lakukan di masa lalu.

Emosi seperti keserakahan dan ketakutan dapat mempengaruhi cara kita berpikir tentang uang, sehingga penting untuk mengenali emosi ini dan belajar mengontrolnya. 

Setiap orang memiliki toleransi risiko dan preferensi yang berbeda dalam berinvestasi dan mengelola uang mereka, sehingga kita harus memahami gaya hidup dan prioritas keuangan kita sendiri.

Bijaklah Merencanakan, Fokuslah pada Kebahagiaan

Selain itu, mengelola uang dengan bijak memerlukan perencanaan dan disiplin yang kuat. Mulailah dengan membuat anggaran dan menabung secara rutin, dan jangan lupa untuk berinvestasi untuk tujuan jangka panjang. 

Sebaliknya, kita harus menghindari utang yang tidak perlu, dan hanya menggunakan utang untuk tujuan produktif seperti investasi atau pendidikan.

Akhirnya, uang dan kekayaan material memang dapat memberikan kemandirian finansial dan kemudahan hidup yang lebih besar. Tetapi, uang tidak menjamin kebahagiaan. 

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengelola uang dengan bijak dan memprioritaskan kebahagiaan kita di atas segalanya. Kita harus belajar mengambil keputusan finansial yang baik dan benar. Juga menghindari jebakan-jebakan finansial yang umum terjadi. 

Dengan cara ini, kita dapat mencapai kemandiarian finansial dan kebahagiaan yang sejati dalam hidup kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun