6. Kemampuan mengakomodasi bahasa yang berbeda. Ia dapat dioptimalkan untuk menangani bahasa yang berbeda, sehingga dapat digunakan dalam skenario yang beragam.
7. Kemampuan multitasking: Ia dapatt melakukan lebih dari satu tugas sekaligus, sehingga dapat menangani beberapa permintaan dari pengguna secara bersamaan.
8. Kemampuan menghasilkan teks yang bervariasi. Ia dapat menghasilkan teks yang bervariasi dan tidak terlihat seperti mesin, sehingga dapat memberikan pengalaman yang lebih alami bagi pengguna.
9. Kemampuan mengakomodasi perubahan konteks. Ia mampu memahami dan mengakomodasi perubahan dalam konteks percakapan, sehingga dapat memberikan jawaban yang sesuai dengan situasi yang berubah.
10. Kemampuan mengakomodasi input yang tidak sempurna. Input yang tidak sempurna atau tidak sesuai dengan apa yang diharapkan, tetap bisa tangani dengan memberikan jawaban yang sesuai dengan apa yang diminta pengguna.
11. Kemampuan menghasilkan teks yang konsisten. Hebatnya lagi, gaya bahasa dan tata bahasa yang nyaris benar & sempurna, sehingga mudah dipahami oleh pengguna.
12. Mampu menangani pertanyaan yang tidak diketahui. Ketika ia tidak memiliki informasi yang cukup untuk menjawab pertanyaan secara spesifik, ia akan senantiasa menyarankan pada sebuah sumber informasi, atau mencoba mengarahkan pengguna ke arah jawaban yang tepat.
13. Bahasa gaul atau slang yang sering digunakan dalam percakapan sehari-hari pun ia mampu tangani. Tak heran bila ia jadi mampu memberikan jawaban yang lebih relevan bagi pengguna.
14. Preferensi pengguna pun ia mampu akomodasi. Gaya bahasa atau topik yang disukai, ia serap sehingga ini dapat memberikan pengalaman yang lebih personalisasi bagi penggunanya.
Secara ringkas, dapat dikatakan bahwa teknologi chatbot yang satu ini sungguh punya banyak keistimewaan. Ia mampu mampu memberikan jawaban yang akurat dan relevan dengan menggunakan kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin, sehingga dapat memberikan pengalaman yang lebih alami bagi pengguna. Chatbot yang satu ini juga mampu menangani bahasa yang berbeda dan mengakomodasi preferensi pengguna, sehingga dapat memberikan pengalaman yang lebih personalisasi dan mudah dipahami. Hal ini dimungkinkan, karena chatbot ini dapat terus belajar dari percakapan yang telah dilakukannya, sehingga dapat memberikan jawaban yang lebih akurat dan relevan dengan waktu.
Kelemahan yang Ada Saat Ini