Mohon tunggu...
agung marhaenis
agung marhaenis Mohon Tunggu... Administrasi - penulis

Pecinta kata, kopi, kuliner, dan kebun.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Kopi Jahe, Bukti Keragaman dan Kekayaan Kuliner Nusantara

18 Agustus 2022   21:44 Diperbarui: 18 Agustus 2022   22:02 1367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kopi jahe, salah satu racikan kopi kaya manfaat khas Nusantara. (Gambar ilustrasi: NGOPREK YUK/youtube)

Kopi adalah minuman favorit orang Indonesia. Popularitas kopi menjadikannya minuman paling populer belakangan ini. Saat nongkrong, orang biasa mengajak temannya dengan sebutan, "ayo ngopi". Padahal minumnya belum tentu kopi.

Popularitas kopi, tak bisa dilepaskan dari tradisi ngopi yang sudah berlangsung sejak dulu. Indonesia sendiri termasuk salah satu produsen kopi terbesar di dunia. 

Menurut data dari Departemen Pertanian Amerika serikat pada tahun 2020, Indonesia berada di peringkat keempat negara produsen kopi terbesar di dunia. Hanya kalah dari Brazil, Vietnam, dan Kolombia.

Luasnya perkebunan kopi di Indonesia plus banyaknya jenis kopi di Indonesia---baik arabika maupun robusta---sudah pasti berpengaruh terhadap tradisi ngopi di Indonesia. Di Indonesia sendiri terdapat aneka ragam cara menyeduh dan meracik kopi yang sudah berlangsung puluhan, bahkan ratusan tahun.

Salah satu racikan yang terbilang unik di Indonesia adalah kopi jahe. Nah, bagi Anda pecinta kopi, sudah pernah mencicipi secangkir kopi jahe? Bila belum, minuman ini wajib dicoba. Kopi jahe memang tidak sepopuler kopi susu atau kopi gula aren. Bahkan, saya yakin masih banyak orang belum pernah mencobanya. Tapi percayalah, sekali mencoba, Anda akan ketagihan.

Memang perlu usaha ekstra untuk mendapatkan kopi jahe. Sebab, tidak semua kedai atau kafe menyediakan kopi jahe. Minuman kopi jahe terbilang jarang ditawarkan. Hanya kedai atau kafe tertentu yang menyediakannya.

Minuman kopi jahe  memang tidak tersedia di semua wilayah di Indonesia. Daerah Jawa Bagian Timur seperti Jawa Timur dan beberapa daerah di timurnya seperti Madura dan Lombok adalah beberapa daerah yang biasa menyajikan kopi jahe untuk minuman harian dan masih biasa dinikmati di daerah tersebut.

Namun, tahukah Anda, bahwa varian kopi jahe juga pernah populer di Batavia atau Jakarta Tempo dulu? Kopi jaher pernah jadi salah satu kuliner Betawi yang populer pada abad ke-18.

Pada saat itu, banyak pedagang yang menggunakan perahu dan rakit menyusuri Kali Cisadane untuk membawa komoditi sebagian besar adalah rempah-rempah. Lokasi sandar transportasi sungai adalah Pelabuhan di Tepi Kali Angke.

Masyarakat di sekitar Kali Angke cenderung agamis dan memiliki kebiasaan merayakan pesta (khitanan, pernikahan) atau memperingati hari besar seperti Maulidan dan Khatam Alquran dengan menghidangkan berbagai jenis makanan dan minuman. Kopi Jahe menjadi salah satu minuman yang disajikan sebagai pelengkap sajian.

Status Kopi Jahe pada waktu itu tergolong istimewa karena hanya disajikan pada acara-acara tertentu. Masyarakat Betawi menyebut Kopi Jahe dengan nama Zanzabil. Namun, hidangan kopi jahe sekarang ini sudah jarang ditemukan di daerah Jakarta.

Kembali ke tradisi meracik kopi dan jahe, ternyata  ada perbedaan racikan dari masing-masing daerah. Dari kopi jahe yang pernah saya cicipi, yaitu kopi jahe dari Madura dan satu lagi dari Lombok, ternyata memiliki karakter yang berbeda.

Kopi jahe Madura, warnanya lebih pekat dengan cita rasa kopi yang lebih kuat. Sementara dari Lombok, warnanya tidak sepekat dari Madura dengan cita rasa kopi yang lebih ringan. Saya pribadi, lebih menyukai kopi jahe dari Madura. Review lengkap kedua kopi bisa dicek di video bawah ini.


Satu hal yang pasti, kopi jahe ini memiliki manfaat yang sangat baik untuk kesehatan. Kopi sendiri bermanfaat untuk melawan radikal bebas dan sebagai antioksidan. Sementara jahe bisa mencegah peradangan dan meningkatkan daya tahan tubuh. Keduanya juga membantu meningkatkan kemampuan berpikir.

Tak heran heran dua minuman ini sering dijadikan minuman pendamping saat bekerja dan lembur. Tentu manfaatnya akan semakin top bila kedua bahan minuman ini dicampur dalam segelas kopi jahe. Segarnya dapat, manfaatnya dapat. Lengkap.

Penasaran dengan kopi jahe? Anda bisa memesannya di market place. Tersedia banyak varian kopi jahe di market place yang bisa Anda pesan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun