Mo Salah-la la la la la
Chant tersebut belum tentu sesuatu yang serius dan mereka akan pindah agama ke Islam. Tapi bukan tidak mungkin hal tersebut terjadi sungguh-sungguh. Faktanya sepakbola memang sering membuat para fans berbuat sedikit---terdakang banyak---gila.Â
Di Argentina misalnya, ada sebagian umat kristiani yang memuja Maradona sebagai Tuhan. Bahkan sudah berdiri Iglesia Maradona atau Gereja Maradona. Terdengar gila, tapi memang memuja idola dalam sepakbola adalah fakta.
Pencapaian Mohamed Salah di Liga Inggris musim ini bukan saja perlu diapresiasi dengan gelar top scorer atau trofi. Salah layak menjadi duta perdamaian di dunia sepakbola. Bila dia melakukan torehan-torehan brilian lewat gol-golnya, Salah bahkan layak untuk dinominasikan sebagai peraih Nodel Perdamaian. Percayalah, saya serius dan tidak guyon. Sepakbola bisa menjadi media untuk menyebarkan perdamaian dan kasih sayang. Mohamed Salah tentu saja sangat layak untuk menjadi dutanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H