screen dependency disorder (SDD) merupakan perilaku adiksi terhadap gadget yang dapat menimbulkan gangguan pada perilaku, kognisi dan sosial anak seperti terjadinya keterlambatan bicara dan bahasa, mempengaruhi perkembangan otak anak ke arah yang negatif, keterlambatan perkembangan motorik dan gangguan-gangguan lain. Anak usia dini di sebut mengalami SDD bila tidak bisa lepas dari gadget dan hal tersebut sampai mengganggu kegiatan sehari-hari (Budi, 2021).
Gangguan ini dapat dialami oleh semua kalangan usia, namun dampak yang lebih besar akan dirasakan bila dialami oleh anak usia dini karena usia ini merupakan tahap anak belajar untuk meniru sikap, kata-kata dan perilaku yang ada di sekitarnya, dari apa yang dilihat, didengar dan dialaminya. Gangguan perkembangan yang dialami selama masa usia dini, akan berpengaruh pada tahap perkembangan anak selanjutnya. Pencegahan SDD harus dilakukan sedini mungkin dan membutuhkan peran dari orang tua karena pada usia ini anak-anak masih sangat bergantung pada orang tua.
Menurut American Academy of Pediatrisc (APP), orang tua dapat melakukan beberapa hal sebagai bentuk pencegahan SDD pada anak usia dini, antara lain menjauhkan perangkat digital dari jangkauan anak, jangan menggunakan gadget untuk menenangkan anak yang tantrum (digital baby sitter), memberi batasan waktu penggunaan gadget, membuat jadwal penggunaan gadget, memberikan contoh yang baik pada anak, sepakati aturan bebas wilayah gadget didalam rumah dan perbanyak aktivitas bermain diluar rumah. Orang tua harus sadar dan mengetahui dampak negatif yang ditimbulkan dari penggunaan gadget serta memahami cara penggunaan perangkat digital baik online maupun offline untuk melindungi keselamatan anak dari ancaman penggunaannya.
Selain hal tersebut diatas sebagai bentuk upaya untuk pencegahan kecanduan anak terhadap gadget, Maka perlu dibangkitkan kembali terhadap permainan --permainan tradisional warisan nenek moyang, yang salah satunya adalah permainan tradisional Gobak Sodor.
Untuk itu, maka hal yang perlu dilakukan bagi kita sebagai orang tua dan bagi sekolah-sekolah untuk membangkitkan kembali permainan tersebut, yakni diiringi dengan penyediaan arena permainan tersebut dan dimasukkan dalam kegiatan wajib di sekolah.
Referensi:
Pratiwi D.R. (2018), Pengaruh Permainan Tradisional Gobak Sodor Terhadap Ketrampilan Sosial Anak kelompok B di Paud Islam Terpadu Baiturrahman Jember. https://repository.unej.ac.id/handle/123456789/86767.
Sudarta S (2018), Peningkatan keterampilan sosial melalui permainan gobak sodor. Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat, Vol.5 No.1, Hlm. 85-95, DOI:10.21831/jppm.v5i1.10374.
Groos, K. (1901). The play of man. Appleton.
Budi, M. E. P. (2021). Pelaksanaan kelas digital parenting bertema cara mencegah kecanduan gadget di masa golden age. Jurnal ROSYADA: Islamic Guidance and Counseling, 1(1), 23--38. https://doi.org/10.21154/rosyada.v1i1.2413
Sari, G., Lombok, W., Amilia, R., Qamariah, N., Andaruni, R., Harahap, A. P., & Makmun, I. (2021). Edukasi Pencegahan Screen Depedency Disorder (SDD) Dan Tantangan Pola Asuh Efektif Anak Usia Dini Era Digital di Desa Taman Sari Gunung Sari Lombok Barat. Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan, Vol. 3 No.1, Hlm 25--29.