Ujung jaring cinta, tipis namun kuat,
Seperti jala besar yang melintang di lautan.
Digunakan untuk menangkap ikan di laut yang luas,
Mencari cinta sejati, di dalam gelombang yang berkecamuk.
Seperti nelayan yang menjaring, dengan hati yang penuh harap,
Kita melemparkan jaring cinta, dalam perjalanan mencari.
Menunggu dengan sabar, di antara riak-riak ombak,
Mencari cinta yang tak terjangkau, di samudra yang luas.
Namun kadang-kadang, jaring itu putus,
Terjebak dalam pusaran emosi dan keraguan.
Namun kita terus mencoba, memperbaiki dan melanjutkan,
Membawa jaring cinta, dalam perjalanan yang tak terduga.
Jadi lepaskanlah jaringmu, dengan hati yang terbuka,
Siap menerima dan memberi cinta, dalam setiap detik yang berlalu.
Karena meskipun jaring itu rapuh, namun cinta yang sejati,
Akan terus bersinar, di dalam lautan kehidupan yang luas.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI