Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22- Now - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Proses Berniaga Seumpama Menjemput Belahan Jiwa

4 Desember 2024   10:42 Diperbarui: 4 Desember 2024   11:21 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dan kalau ada yang mengejek saya, ibu langsung pasang badan. Menangkis kalimat tak mengenakan, dengan balasan yang membuat penanya terdiam.

----

Perumpaan disampaikan ibu, soal penjual sayur ada benarnya. Bahwa kehidupan -- dalam skala luas--- ibarat perdagangan, setiap orang sejatinya "menjual" dirinya.  

Untuk kegiatan pencarian nafkah, setiap orang menjual yang dimiliki. Entah keahlian atau kecakapan di bidang tertentu, kepiawaian negosiasi, membawa diri dan lain sebagainya.

Menjadi orang baik itu sangat bagus, tetapi musti ditambahi suatu yang lain. Konsistensi berlaku baik, agar menuai simpati mendapat kepercayaan.

ilustrasi pernikahan- dokpri
ilustrasi pernikahan- dokpri

Tapi jangan coba, tampilan luar yang baik hanya kedok. Seiring berjalan waktu, cepat atau lambat kebohongan terkuak. Akibatnya fatal, stigma negatif bisa tersemat. Kepercayaan orang lain hilang, butuh usaha ekstra mengembalikan nama baik

Sang Khaliq sangat demokratis, melibatkan manusia meraih impian-impiannya.  So, untuk mencapai cita-cita, wajib hukumnya berusaha. Maka soal perolehan nafkah, tak sama antara pemalas dan yang rajin. Bahkan yang sama-sama rajinpun, belum tentu sama perolehan didapat.

Demikian pula belahan jiwa, jalan ditempuh setiap orang tidaklah sama. Ada yang mudah ketemu jodoh, tetapi diuji ekonomi saat berumah tangga. Ada yang susah ketemu jodoh, tetapi karirnya melesat  dan seterusnya.

Sebagai manusia, tugas kita adalah berusaha dan terus berusaha. Kalau pedagang sayur, usahanya adalah menggelar dagangan yang segar berkualitas. Pejuang jodoh, musti terus memantaskan diri, agar belahan hati segera tiba setelah dinanti.

Semoga bermanfaat.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun