Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22- Now - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Upaya Meminimalisasi Kejadian Kecelakaan Kerja di PT GNI

19 Agustus 2024   08:00 Diperbarui: 19 Agustus 2024   08:05 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sumber daya manusia (SDM), adalah modal yang tak ternilai di sebuah perusahaan, maka soal keselamatan bekerja harus menjadi prioritas. Hal ini menjadi concern PT Gunbuster Nickel Industri ( PT GNI), patuh dan taat terhadap regulasi keamanan kerja di PT GNI.

Pun soal kesejahteraan manusia, juga tidak bisa diabaikan begitu saja. Orang dengan kesejahteraan terjamin, niscaya akan lebih produktif. Mengingat manusia hidup, tentu memiliki aneka kebutuhan dalam keseharian.

Masalah kesejahteraan, PT GNI tidak tanggung-tanggung, bukan hanya kesejahteraan karyawan, bahkan warga sekitar pabrik smelter turut diperhatikan. PT GNI terdepan ambil bagian, dalam membersamai tumbuh kembang UMKM di sekitar pabrik smelter-nya.

Keselamatan kerja dan UMKM, menjadi dua concern yang sekilas tak berkaitan, tetapi keduanya justru, membawa dampak yang bagi PT GNI. Informasi PT GNI tentang dua hal penting ini -- keselamatan kerja & UMKM -- tidak terbantahkan. Menyangkut sumber daya manusia, sebagai aset penting sebuah perusahaan.

Bahwa kunci manusia ada di hatinya, kalau hati telah direbut, niscaya akan terbangun ikatan yang kuat dan menguatkan.

-----

Kompasianer, PT GNI adalah perusahaan smelter nikel di Morowali Utara yang diresmikan Presiden Joko Widodo pada 2021 saat kunjungan resmi Presiden ke Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.

Btw, smelting, adalah proses meningkatkan kualitas produk bahan mentah menjadi setengah jadi.

Sebagai perusahaan besar, PT GNI disiplin menerapkan regulasi keamanan kerja sesuai aturan Kemenaker -- Kementerian Ketenagakerjaan.

Mengingat proses smelter bijih nikel, membutuhkan proses yang panjang. Terdapat tiga tahapan yang dilalui, dan setiap tahap menggunakan alat pengolahan -- bijih nikel---dengan suhu panas hingga ribuan derajat celcius.

Kompasianer bisa bayangkan, bekerja berkawan suhu panas yang tinggi setiap hari. Tentu dibutuhkan stamina yang kuat, sehat jiwa dan raga. Regulasi keamanan kerja di PT GNI sangatlah jelas, membekali pengetahuan dan skill pada karyawan, sehingga paham tindakan dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

Berdasarkan Informasi PT GNI, sudah menjadi pengetahuan umum bahwa perusahaan bekerja sama dengan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kota Palu. Secara rutin, PT GNI mengadakan Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) langkah-langkah Penyelamatan dan Penanganan Kecelakaan Kerja, dan sertifikasi yang berhubungan dengan safety.

Pelatihan yang melibatkan karyawan lintas departemen, terkhusus Departemen Health, Safety, and Environment (HSE). Meliputi pemakaian alat pemadam api ringan (APAR), pelatihan vehicle rescue, lowering atau lifting evakuasi kebakaran, dan latihan water rescue.

Saya pernah ikut simulasi kebakaran sebuah gedung dan langkah-langkah yang simpel dihafalkan, nyatanya sangat membantu saat berada dalam kondisi darurat. Termasuk pelatihan keselamatan kerja, membuat seseorang terlatih dan mampu bertindak secara terukur dan cermat.

Orang yang paham kondisi tanggap darurat perusahaan, akan siap dan tidak mudah panik. Kalau sebagian besar karyawan PT GNI paham regulasi keamanan kerja di PT GNI, niscaya akan lebih tangkas menangani keadaan darurat.

Upaya Meminimalisasi Kejadian Kecelakaan Kerja di PT GNI 

Informasi PT GNI dalam pencegahan kecelakaan kerja, dibuktikan dengan terus meningkatkan aspek K3. Bekerjasama dengan Kemenaker, secara berkala memeriksa, membina penerapan K3 di lingkungan industri pengolahan nikel.

Saking concern-nya soal regulasi keamanan kerja di PT GNI, Direktur Bina Pengujian Keselamatan dan Kesehatan Kerja Kemenaker, Muhammad Idham memberikan apresiasi. Selanjutnya Idham menegaskan, bahwa kehadiran team dari Kemenaker guna mendukung iklim ketenagakerjaan yang kondusif agar usaha berjalan lancar, khususnya di PT GNI.

Sementara itu , Yuli Adiratna selaku Direktur Bina Pemeriksaan Norma Ketenagakerjaan Kemenaker, mengaku siap melakukan pengawalan agar investasi yang masuk di Indonesia bisa benar-benar memberikan keuntungan yang baik bagi pemerintah.

----

Kondisi pasar di Desa Bunta, pasar di sekitar lingkar industri (sumber : Youtube PT GNI)
Kondisi pasar di Desa Bunta, pasar di sekitar lingkar industri (sumber : Youtube PT GNI)

Kompasianers, saya sangat meyakini bahwa kualitas kehidupan berbanding lurus dengan tingkat perekonomian. Tumbuh kembang pelaku UMKM, yang dibersamai perusahaan besar sekelas PT GNI.

Selain membuat pendapatan pelaku UMKM stabil, dampaknya  adalah dapat meningkatkan ekonomi masyarakat di sekitar lingkar industri.  Apalagi dalam  Informasi PT. GNI, perusahaan membuka akses lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar. Sangat mungkin, anak-anak di sekitar pabrik yang bersekolah tinggi, setelah lulus dan wisuda, kembali ke kampung dan bekerja di PT GNI.

Telah tercatat belasan ribu  pekerja diserap dari warga sekitar dan akan meningkat hingga puluhan ribu  tenaga kerja diserap dalam beberapa waktu ke depan.  Rekrutmen bagi warga setempat diutamakan, bagi lulusan SD, SMP (sebagai crew) bahkan sampai level tinggi (kuliah) untuk bagian teknis.

Sejumlah UMKM binaan PT GNI, telah tersebar di tiga desa -- Desa Bunta, Desa Tanauge, Desa Bungintimbe -- mencakupi pabrik smelter. Serangkaian rencana disusun, termasuk membuka kesempatan ide pelaku UMKM demi tumbuh kembang bersama.

Bayangkan Kompasianers, betapa nyaman dan bahagianya, mendapati masyarakat sekitar pabrik smelter yang diuntungkan berkat kehadiran PT GNI di daerah mereka. Kemudian anggota keluarganya, bisa bekerja sebagai karyawan dengan regulasi keamanan kerja PT GNI yang diperhatikan.

Hal demikian bisa menciptakan lingkungan yang kondusif, melahirkan jiwa saling memiliki dan saling menjaga karena keberadaan masing-masing pihak memang saling menguntungkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun