Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22- Now - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Bincang Santai di Kantor IKN bareng Penggiat Medsos dan Influencer

30 November 2023   21:19 Diperbarui: 1 Desember 2023   05:27 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari gini, siapa tidak familiar Ibu Kota Nusantara / IKN ?

Saya terngiang nama IKN, sejak diumumkan Presiden Joko Widodo, di pidato kenegaraan 2019 pada 26 Agustus tentang  rencana pemindahan ibu kota ke Kalimantan. Setelahnya saya kerap membaca di portal berita, melihat di televisi dan media mainstream lainnya.

Tak kalah sering, saya melihat video pendek IKN berseliweran di medsos. Trend video pendek belakangan, cukup efektif untuk menyampaikan pesan. Informasi yang singkat, padat dan jelas, cukup menancap di benak.

Ramai tersiar di media sosial, progres pembangunan infrastruktur di IKN. Pun di gelaran Kompasianival 2023, video kemajuan pembangunan ibu kota baru diputarkan. Seolah tak mau kehilangan moment Kompasianival, saya membuatkan videonya di acara kopdar Blogger terbesar tersebut.

----

Suasana kantor IKN Jakarta, di Menara Mandiri Jl. Sudirman Jakarta Pusat, siang itu cukup semarak. Kami empat Kompasianer's (Yayat, Andri Mastiyanto, Ire Rosana, Agung Han) bersama Mas Nurullah, COO Kompasiana, menghadiri undangan silaturahmi dan makan siang dari IKN.

Selain itu tampak Chef Arnold (belakangan viral soal kompetisi masak di televisi), Saykoji (musisi), Adit (animator), Ibnu Wardhani dan Lita Hutami (pasangan seleb tiktok), Elisa Koraag, Sigit -- penggiat medsos--, Natasya Priyanka ( Putri Indonesia- Kaltim).

Selaku tuan rumah, dari IKN hadir Troy Harrold Yohannes Pantouw ( Jubir Otorita IKN), Edgar Diponegoro , Stafsus bidang Keselamatan Publik IKN, Firmanatur, Kabiro SDM dan Humas, serta Insyafiah,  Direktur Pendanaan. Tidak ketinggalan  Bambang Susanto, selaku Kepala Otorita IKN.  

Bambang Susanto - dokpri
Bambang Susanto - dokpri

Bambang Susanto dengan penampilan yang santai, berkaos hitam dan blazzernya dilepas, menyampaikan,  bahwa IKN menjadi kota pertama yang meluncurkan peta jalan untuk perubahan iklim. Peluncurannya diagendakan pada 3 desember 2023, di Dubai Uni Emirat Arab, di acara Conference of The Parties.

Konon peta semisal, atau disebut regionally and localy determined contribution, menjadi pertama di Indonesia. Selain itu IKN akan menjadi kota pertama, sebagai kota ramah wanita  (gender friendly city). Kemudian pada 1 Januari 2024, kantor otorita IKN Jakarta akan pindah ke Balikpapan.

IKN dikonsep sebagai green city, zero waste/ food waste. Goal besarnya, IKN menjadi kota yang green, smart, inklusif, resilence dan sustainable. IKN menuju kota percontohan, hidup dengan nir polusi, air dapat langsung diminum, nyamannya jalan kaki, kalaupun melakukan perjalanan dengan transportasi publik tanpa awak.

Di kesempatan terpisah, Troy menambahkan bahwa IKN bukan hanya membangun Istana dan kantor Presiden. Bukan hanya membangun infrastruktur fisik, tetapi membangung manusia. Pembangunan di IKN akan berkesinambungan, puncaknya pada tahun 2045.

"17 Agustus 2024, menjadi upacara kemerdekaan pertama di IKN," jelas Troy.

Bincang Santai di Kantor IKN bareng Penggiat Medsos dan Influencer

dokpri
dokpri

Acara silaturahmi di kantor IKN, memang dikonsep sangat santai. Sebelum Kepala OIKN memulai sambutannya, seluruh undangan dipersilakan makan siang. Undangan duduk di meja bulat, menyimak penjelasan sambil bersantap makan siang.

Karena ada agenda lain, maka Kepala OIKN pamit lebih dulu. Beberapa influencer turut pamit, ada kegiatan lain yang tidak bisa ditinggalkan. Kemudian kami ngobrol, Troy mendekat ke meja Kompasianer's.

Masukan dari Andri, bahwa IKN musti memperhatikan gen Z. Mereka yang butuh tempat hangout, ketersediaan jaringan internet yang mumpuni, memesan makanan secara online, jangan sampai diabaikan. Sehingga mereka tidak enggan pindah ke IKN, dan bisa membagikan pengalaman menyenangkan via medsos.

Saya ikut sedikit urun ide, mengoptimalkan mengaungkan IKN di medsos. Memanfaatkan twitter, yang notabene sering tredding untuk topik yang hot. Kemudian melibatkan khalayak luas di medsos, dengan kuis ringan yang menarik perhatian---kuis trivia.

Di ujung makan siang, kami diajak berpindah ke lantai 5. Melihat secara langsung, maket IKN yang dibuat merepresentasikan aslinya. Saya melihat titik Nol Nusantara, Istana Presiden, komplek Perumahan Mentri, dan aneka fasilitas publik di ibu kota negara.

Sampai akhirnya kami benar-benar pamit, dengan menenteng souvenir unik dari IKN. Terima kasih IKN untuk undangan makan siangnya, semoga yang direncakan bisa berjalan lancar.

dok Yayat
dok Yayat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun