Wisatawan tidak perlu was-was lagi, karena Purekmas (Pusat Rekreasi Masyarakat) Desa Sesaot mengantongi sertifikat CHSE -- Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keselamatan), dan Enviroment Sustainability (Kelestarian Lingkungan) -- dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Mandalika "One Stop Travel" Â Â
Mengunjungi Lombok, menurut saya bisa diibaratkan one stop travel.
Pasalnya wisatawan mendapatkan banyak pilihan berwisata, sesuai dengan minat dan ketertarikan.
Wisata Olahraga-- Kompasianer pecinta rekreasi trekking, bisa menjelajahi Bukit Mangga Desa Wisata Sesaot.
Medan yang tidak terlalu sulit ditaklukkan, sehingga cocok untuk penggemar trekking sembari berburu sunset di sore hari.
Kalian team goweser, sangat direkomendasikan menjajal jalur ekstrim di Bukit Vetong.
Mengayuh pedal dijamin semakin seru, karena di kanan kiri jalanan disuguhi pemandangan hutan yang hijau, persawahan yang asri, dan perkebunan.
Jalur ditempuh menanjak dan menurun, selain mengundang cucuran keringat juga memacu adrenalin.
Wisata Kuliner- Saya mengernyitkan dahi, ketika membaca makanan khas Lombok bernama sate bulayak.
Nama yang masih asing di telinga saya, tetapi justru mengundang rasa penasaran.
Sate bulayak adalah sate berbahan daging atau jeroan sapi, dengan bumbu khas mengeluarkan bau sedap mengundang selera.