Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22- Now - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Keseruan Mengawal Acara Ketapels Khitanan

21 Februari 2021   16:44 Diperbarui: 21 Februari 2021   17:03 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

siap disunat - dokpri
siap disunat - dokpri
Saya ingat pengalaman dulu saat sunat, bergerak menjadi terbatas dan kemana-mana memakai sarung. Saat kontrol saya masih merasakan kesakitan, dokter memberi tambahan obat untuk pereda rasa nyeri.

Maka saya dibuat takjub, ketika melihat anak anak langsung memakai celana selepas disunat. Bahkan ada satu anak berjalan dengan santai, ayunan langkahnya seperti tidak baru saja disunat. Kami yang melihat dibuat tersenyum, melihat ulah anak-anak yang menggemaskan.

Kompasianers, sebagai muslim kita paham bahwa berkhitan hukumnya wajib bagi laki-laki. Dari sisi kesehatan, manfaat khitan ternyata banyak. Yaitu menjaga kebersihan penis, menghindari penumpukan smegma/ kotoran. Membantu menurunkan risiko HIV hingga 50%, mencegah risiko terjadinya infeksi ginjal dan kandung kemih. Kemudian menghindari kanker porstat, serta menghilangkan bau tak sedap di kepala penis.

dokpri
dokpri
Kebahagiaan anak-anak semakin lengkap, selepas dikhitan mendapatkan tas sekolah dan sertifikat. Selain itu juga mendapatkan makan siang, untuk anak serta orangtua mendampingi. Pun dari Ketapels dan Semut Kecil, goody bag dari donatur menambah kebahagiaan siang itu.

Sungguh betapa berbagi bahagia itu menularkan kebahagiaan. Teman Kompasianer sekiranya ingin mensupport kegiatan Ketapels, kami membuka lebar-lebar kesempatan tersebut. Salam sehat selalu, semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun