Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22- Now - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Memaknai Kebangkitan Nasional di Saat Bulan Ramadan

20 Mei 2020   20:41 Diperbarui: 20 Mei 2020   20:41 402
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari Kebangkitan Nasional, setiap tahun diperingati pada tanggal 20 Mei. Dan hari ini, tepat hari moment bersejarah itu kembali terulang.

Bersamaan dengan bulan suci Ramadan, maka kita bisa memaknai kebangkitan dengan makna ganda. Kebangkitan kesadaran baru, agar kita menjadi manusia yang lebih bermartabat.

Ramadan sekaligus hari Kebangkitan Nasional, bisa dijadikan moment introspeksi, berbenah diri, sekaligus bangkit dari setiap tantangan kita hadapi.

Apalagi, saat ini sedang diberlakuan stay at home dan work from home. akibat merebak pandemi covid-19. Sehingga rasa jenuh dan bosan datang, karena duabulan-an ngendon di rumah.

Kondisi saat ini menjadi tantangan kita semua, untuk tetap produktif berkarya dengan semangat kemanfaatan bagi sekeliling.

-----

Pas-pasan banget, saat ini saya sedang menyelesaikan membaca buku "Rumah Kaca" karya Pramoedya Ananta Toer".  Di buku ini, diceritakan suasana era kebangkitan di awal abad 20.

Rumah Kaca menjadi buka ke empat, setelah tiga buku sebelumnya (tertralogi Pulau Buru). Yaitu Bumi Manusia (sudah difilmkan), Anak Semua Bangsa dan Jejak Langkah.

Kalau pada tiga judul novel sebelumnya, ditampilkan karakter Minke sebagai tokoh utama dengan perjalanan hidupnya yang kompleks.

Maka pada novel keempat, focus pada tokoh juru arsip yang bernama Pengamanann (double n). Karakter ini sebenarnya bukan karakter baru, karena di novel ketiga (Jejak langkah) sudah dimunculkan.

Pada novel "Rumah Kaca", Minke menjadi representasi pemberontakan pribumi terpelajar. Minke turut serta dalam kongres pemuda di Jogjakarta, dan menggelorakan semangat kebangkitan bersama tokoh lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun