Laksana menenun kain dengan benang yang ditarik dari jantungmu
Seolah- olah kekasihmulah yang akan mengenakan kain itu
Bagai membangun rumah penuh kesayangan,
Seolah-olah kekasihmulah yang akan mendiaminya di masa depan.
--- dan seterusnya.
Kehadiran dua karakter Tara dan Brei, mendapat porsi yang lumayan banyak dalam Filosofi Kopi 2. Membuat perseteruan antar karakter semakin melebar, bahkan beberapa penonton comment konfliknya cenderung membosankan.
Terlalu banyak kisah dibalik empat karakter diangkat, focus dan atau perhatian penonton semakin meluas. Meski  sejatinya ada benang merah, lagi lagi jalan cerita focusnya kemana mana.
Bebebrapa brand sponsor dipasang kurang rapi, seperti scene Jody mencuci muka dengan merk ternama. Ada yang cukup menggelitik saat di Jogja, di body mobil terpampang nomor telepon sebuah jasa travel.
"Nomor teleponnya gampang banget diingat" celetuk kursi sebelah sambil tersenyum.
Namun ada juga produk sponsor cukup nyambung dengan adegan, seperti Ben dan Jody yang naik ojek online. Banyaknya merk yang bekerjasama, menurut saya Filosofi Kopi cukup diminati pemasang iklan.