Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22- Now - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[Cerpen] Ibu, Lebaran ini Aku Tak Pulang

22 Juli 2015   07:49 Diperbarui: 22 Juli 2015   07:49 457
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kalimat terakhir sempat menjadi pikiran, muncul tanya apakah keadaan yang dialami semacam karma. Tapi Hanafi merasa cara penolakannya cukup sopan, kalaupun si perempuan sakit hati berarti di luar kuasanya. *Alias Salah Dia Sendiri*.

[caption caption="illustrasi Kampung Halaman- dokpri"]

[/caption]

Ramadhan sudah memasuki minggu terakhir, Hanafi tak terlihat bergegas mencari tiket mudik. Hatinya dipenuhi kebimbangan langkahnya penuh keraguan, apa untungnya pulang selain merasa diri dipecundangi. Kalau pertanyaan ibu memang sudah biasa dan bisa ditepis, yang menambah beban adalah pertanyaan tetangga atau kerabat jauh.

"Lha Mas Han,..mana mbaknya"pertanyaan terlontar dengan wajah tanpa dosa

"Han..Piye kabare, anakku sudah dua" ujar kakak kelas semasa SD "berapa anakmu sekarang"

"Ayo to Han, keburu tua nanti" saran sahabat semasa SMP

Ada satu teman akrab saat SD sempat Hanafi temui, tiga kali pulang tiga kali pula istrinya hamil. Sang suami sekelas dengan Hanafi lulus SD tak melanjutkan, istrinya adik kelas yang juga kenal baik.

"Han..tiga kali ketemu kok belum bawa calonmu" ledeknya

"Biarin, daripada bojomu juga tiga kali ketemu meteng (hamil) melulu" Hanafi balas meledek

Tawapun meledak dari keduanya, dua sahabat yang tak ada tedeng aling-aling.

Khusus dengan sepasang suami istri ini Hanafi tak ada beban, derita yang ada seolah menjadi bahan lelucon. Apapaun kalimat yang mereka ucapkan, tak ada sedikitpun yang membuat tersinggung. Kebiasaan saling meledek dan menjatuhkan, sudah dimulai sejak dulu berusia belia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun