Mohon tunggu...
Agnes Samloy
Agnes Samloy Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi Perencanaan Wilayah dan Kota 2019
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

"Jangan pernah berhenti untuk belajar, karena hidup tak pernah berhenti untuk mengajarkan" Belajar, Usaha, Doa!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Ibu

23 Februari 2021   20:56 Diperbarui: 23 Februari 2021   21:27 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 Engkaulah mentariku 

Engkaulah puspaku

Ibu, izinkanlah aku memeluk hatimu; agar aku merasakan apa yang engkau rasakan dari sakit yang tak menangis bidadari yang menyembunyikan sayapnya itu engkau,Ibu

Biarpun kepahitan telah engkau rasakan tidakpun kau merasa jemu

mengasuh dan mendidik kami dari kecil hingga dewasa

Teruntuk Engkau yang bangun di paagi buta dan tidur di larut malam. Aku mencintaimu selalu (IBU)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun