3. Menemukan passion
Hal yang mendasari seseorang untuk menemukan passion dalam dirinya adalah dengan mencoba serangkaian kegiatan yang belum pernah dilakukan, salah satunya menulis. Jika menulis ini dijadikannya sebagai salah satu kegiatan utama mungkin disitulah passionnya sudah didapatkan. Ketika kualitas tulisan sudah berkembang lebih baik, juga gaya tulisan semakin komprehensif. Mungkin pada saat itulah dirinya merasa bahwa passionnya pada bidang menulis ini.
4. Berbagi pengalaman
Dengan serangkaian perjalanan panjang dalam hidupnya yang sudah terlewati, para jomblo ini mencoba membagikan pengalamannya sebagai bentuk pelampiasan. Syukur-syukur apa yang menjadi pengalamannya memberikan manfaat untuk orang lain (termasuk pengalaman menderitanya sebagai jomblo mungkin, hehe canda). Dengan begitu, dia sudah memberikan kontribusi besar dalam kepenulisan yaitu menyajikan artikel yang bermanfaat.
5. Bercita-cita ingin menjadi penulis
Ketika menulis sudah menjadi kegiatan rutin kesehariannya dan berhasil membuat artikel yang berkualitas, jomblo ini merasa bahwa apa yang di tuliskannya mengandung manfaat besar bagi orang lain. Akhirnya dia memiliki pemikiran untuk bisa membukukan karya-karyanya yang pernah dibagikan. Dengan begitu ia menjadi lebih terpacu memberikan kontribusi lebih pada dunia luar lewat karya tulisannya.
Beberapa alasan tersebutlah yang mendasari para jomblo mengapa mereka mau menulis. Walaupun mereka sebelumnya belum pernah melakukan. Tanpa berpacaran seperti yang dilakukan kebanyakan orang, dirinya mampu mengisi waktu luang dengan baik. Dan mungkin akan memberikan dampak yang luar biasa untuk kehidupannya kelak. Pasalnya apa yang jomblo lakukan tersebut adalah sebuah perkembangan kualitas dalam diri yaitu, inovasi dan kreasi.
Jadi janganlah malu karena masih jomblo, lanjutkan saja kegiatan rutin menulismu. Kembangkan terus kualitas tulisan yang kamu bagikan, niscaya hidupmu akan lebih bermanfaat daripada mereka yang selalu memamerkan kemesraan di depanmu.
Percayalah akan seleksi alam mblo, mungkin jodohmu sedang dalam perjalanan hehe.
Semangat mblo!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H