Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Esais; Founder Growthmedia, dapat Dikunjungi di agilseptiyanhabib.com

Plan, Create, Inspire

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

5 langkah Elegan untuk Membuat Resolusi Tahun Baru 2025 yang Realistis dan Berdampak

23 Desember 2024   16:55 Diperbarui: 23 Desember 2024   16:55 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seorang wanita yang menulis resolusinya | Ilustrasi gambar: freepik.com / freepik

Apakah tahun lalu resolusi yang kamu buat hanya menjadi angan-angan yang tertulis di kertas usang saja? Jangan khawatir, kamu tidak sendirian. Faktanya, lebih dari 80% resolusi tahun baru gagal sebelum bulan Februari berakhir. Ironis ya. Hehehe..

Namun, ini bukan alasan untuk berhenti mencoba. Justru, inilah kesempatan untuk mengevaluasi dan membuat resolusi yang lebih realistis dan berdampak jelang pergantian tahun mendatang. Sudah siap? Yuk kita bahas 5 langkah elegan untuk mengubah niat baik kalian agar menjadi kenyataan.

#1. Mulai dengan Refleksi yang Jujur

"The unexamined life is not worth living." --- Socrates

(Hidup yang tidak direnungkan tidak layak dijalani.)

Sebelum menetapkan resolusi baru, luangkan waktu untuk melihat ke belakang. Apa yang sudah berhasil kamu capai dan apa yang masih tertinggal?

Jangan hanya merenung seperti sedang menonton drama Korea penuh tangis. Ambil notebook dan tuliskan tiga hal: keberhasilan, kegagalan, dan pelajaran yang kamu dapatkan tahun lalu.

Misalnya, jika kamu gagal konsisten berolahraga, apa penyebabnya? Apakah karena jadwal terlalu padat atau karena drama Netflix terlalu menggoda untuk diabaikan? Refleksi ini penting untuk memastikan resolusi barumu agar tidak mengulangi pola kesalahan serupa di tahun depan.

#2. Fokus pada Prioritas Utama

"You can do anything, but not everything." --- David Allen

(Kamu bisa melakukan apa saja, tapi tidak semua hal sekaligus.)

Terkadang kita begitu ambisius saat membuat resolusi, seolah-olah tahun depan kita akan berubah menjadi versi superhero diri sendiri. Padahal, realitanya, otak manusia hanya mampu fokus pada beberapa hal sekaligus. Mungkin sekitar tiga sampai lima hal saja. So, pilih tiga hingga lima prioritas utamamu untuk resolusi tahun depan.

Misalnya, jika prioritasmu adalah kesehatan, karier, dan hubungan, buatlah resolusi yang mendukung ketiganya tanpa membuatmu kewalahan. Hindari membuat daftar yang panjang, misal, "10 hal yang ingin aku capai dalam 365 hari."

Lebih sedikit, lebih efektif.

Papan tulis dengan daftar prioritas ditandai dengan sticky notes warna-warni. | Ilustrasi gambar: freepik.com / freepik
Papan tulis dengan daftar prioritas ditandai dengan sticky notes warna-warni. | Ilustrasi gambar: freepik.com / freepik

#3. Gunakan Metode SMART

"A goal properly set is halfway reached." --- Zig Ziglar

(Tujuan yang ditetapkan dengan baik adalah setengah jalan menuju pencapaian.)

Resolusi yang efektif haruslah SMART: Specific (Spesifik), Measurable (Terukur), Achievable (Dapat dicapai), Relevant (Relevan), dan Time-bound (Batas waktu jelas). Jangan hanya menulis "Ingin sehat," tapi tulislah "Berjalan kaki 30 menit, lima kali seminggu selama enam bulan."

Langkah ini membantumu menghindari jebakan resolusi kabur yang sulit dilacak progresnya. Selain itu, kamu juga bisa membagi resolusi menjadi milestone bulanan untuk memantau perkembangan.

Papan SMART dengan indikator spesifik, terukur, dan berbatas waktu.| Ilustrasi gambar: freepik.com / waewkidja
Papan SMART dengan indikator spesifik, terukur, dan berbatas waktu.| Ilustrasi gambar: freepik.com / waewkidja

#4. Ciptakan Sistem Pendukung

"Success is the sum of small efforts, repeated day in and day out." --- Robert Collier

(Kesuksesan adalah akumulasi dari usaha kecil yang dilakukan setiap hari.)

Resolusi tanpa sistem itu ibarat mobil tanpa bensin. Agar sukses, kamu butuh sistem yang mendukung. Salah satu caranya adalah dengan membangun kebiasaan kecil yang konsisten. Misalnya, jika ingin membaca lebih banyak buku, mulailah dengan membaca lima halaman setiap malam sebelum tidur.

Selain itu, cari komunitas atau partner yang memiliki tujuan serupa. Tidak ada yang salah dengan sedikit kompetisi sehat untuk mendorongmu tetap di jalur. Misalnya, bergabunglah dengan grup olahraga lokal atau klub membaca.

Sekelompok orang saling memberi high-five di tengah ruangan dengan suasana positif. | Ilustrasi gambar: freepik.com / 88studio
Sekelompok orang saling memberi high-five di tengah ruangan dengan suasana positif. | Ilustrasi gambar: freepik.com / 88studio

#5. Rayakan Progres, Bukan Hanya Hasil Akhir

"Happiness lies in the joy of achievement and the thrill of creative effort." --- Franklin D. Roosevelt

(Kebahagiaan terletak pada kegembiraan pencapaian dan usaha kreatif.)

Jangan hanya menunggu hingga akhir tahun untuk merayakan pencapaianmu. Rayakan setiap langkah kecil yang berhasil kamu capai. Ini bisa sesederhana memberi diri sendiri waktu untuk bersantai atau membeli kopi favoritmu setelah menyelesaikan milestone mingguan.

Merayakan progres membuatmu tetap termotivasi dan membantu menjaga semangat untuk terus bergerak maju. Ingat, perjalanan adalah bagian dari keindahan, bukan hanya tujuannya.

Seseorang yang tersenyum menikmati momen kecil keberhasilan.| Ilustrasi gambar: freepik.com / EyeEm
Seseorang yang tersenyum menikmati momen kecil keberhasilan.| Ilustrasi gambar: freepik.com / EyeEm

***

Membuat resolusi tahun baru yang realistis dan berdampak bukanlah sekadar menulis daftar panjang harapan. Ini tentang memahami dirimu, memilih prioritas dengan bijak, dan menciptakan sistem yang mendukung keberhasilanmu. Ingatlah, perubahan besar berasal dari langkah-langkah kecil yang konsisten.

Jika resolusimu terasa berat, jangan langsung menyerah. Kuncinya adalah fleksibilitas dan ketekunan. Evaluasi ulang, sesuaikan, dan teruslah melangkah. Tahun ini bisa menjadi tahun terbaikmu jika kamu memulai dengan niat yang tepat dan strategi yang elegan. Jadi, apa resolusimu tahun ini? Tuliskan, rencanakan, dan wujudkan!

Maturnuwun,

Growthmedia

NB : Temukan artikel cerdas lainnya di www.agilseptiyanhabib.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun