Memberikan hadiah pernikahan yang sekadarnya mungkin akan membuatmu tidak enak hati, segan, atau sungkan. Terlebih mereka bagian dari keluargamu sendiri.
Tapi, di sisi lain kamu seharusnya lebih mudah menebak apa kira-kira yang paling dibutuhkan mempelai. Khususnya dari sosok mempelai yang merupakan bagian dari keluargamu itu. Mengingat intensitas perjumpaan yang kalian lakukan selama ini.
Atau, kamu bisa juga melakukan riset kecil-kecilan dengan bertanya pada anggota keluarga yang lain tentang hadiah apa kira-kira yang paling cocok untuk diberikan. Hadiah semacam bad cover, selimut, perlengkapan masak, dan beberapa keperluan rumah tangga lainnya bisa menjadi opsi yang bisa kamu pilih.
3. Hadiah Pernikahan untuk Sahabat/Teman Dekat
Disamping keluarga, sahabat atau teman dekat biasanya memiliki tempat yang istimewa di hati seseorang. Sehingga ada keinginan untuk memberikan yang terbaik juga bagi mereka.
Memberikan isi amplop lebih banyak daripada yang biasa diberikan untuk kondangan ke kenalan biasa. Pun memberikan kado hadiah pernikahan terbaik untuk semakin menggenapkan kebahagiaan pasangan mempelai yang tak lain juga merupakan sahabat baikmu.
Tentunya sebagai sahabat kamu tahu baik apa kesukaan sahabatmu itu. Apa yang paling menarik dan mereka inginkan pada momen indah pernikahan.
Biasanya, hadiah pernikahan dari seorang sehabat memiliki makna yang mendalam lebih dari sekadar barang dengan fungsional yang melekat padanya. Hadiah seperti apa itu? Kamu pasti tahu apa yang istimewa untuk sahabatmu.
Jangan-jangan sahabat nongkrongmu yang akan menikah bulan depan ternyata mendambakan hadiah sepatu bola atau Playstation 3, alih-alih selimut untuk tidur bersama pasangannya. Siapa tahu?
4. Hadiah Pernikahan untuk Mantan Pacar/Gebetan
Nah, kalau urusan dengan eks gebetan ini mesti kuat menata perasaan. Terutama yang masih belum bisa move on dan berharap CLBK lagi dengan si dia.
Jangankan memberikan kado hadiah pernikahan, untuk menghadiri resepsi pun belum tentu sanggup. Jadi, yang pertama kali kamu mesti lakukan adalah kuatkan hati dulu. Baru berfikir mau memberi apa kepada pasangan mempelai.
Tapi, kalau nyatanya kamu masih belum mampu menghapus rasa galau itu ya tidak masalah. Mungkin kamu bisa membawa hadiah pernikahan berupa sesuatu yang pernah menyimpan story diri kalian berdua.