>> Telaah Data dan Fakta
Ada begitu banyak hal yang bisa dilihat dan terlebih untuk diamati. Meskipun begitu, tidak semuanya layak untuk menjadi objek amatan. Khususnya untuk dijadikan pijakan dalam mengelola sebuah bisnis.
Dalam hal ini, kita cukup memegang teguh dua aspek penting ini sebagai acuan. Yaitu data dan fakta. Sebuah informasi yang tidak memiliki landasan data dan fakta yang kuat sebaiknya dihindari untuk dijadikan dasar pengambilan keputusan.
Oleh karena itu penting kiranya untuk merancang sistem penunjang yang mampu memberikan konfirmasi data dan fakta ini secara teratur, efektif, dan efisien. Tujuannya adalah sebagai pelaku bisnis kita memiliki dasar pijakan yang jelas dalam melangkah.
>> Melempar Pertanyaan Kritis
Apakah kita boleh langsung menelan mentah-mentah seluruh informasi yang didasarkan pada data dan fakta tersebut? Jawabannya adalah tidak. Kita tetap perlu mengkritisi kondisi dari data dan juga fakta yang disampaikan. Apalagi ketika bukan kita sendiri yang mengumpulkan informasi tersebut.
Bagaimana caranya? Dengan melemparkan pertanyaan-pertanyaan kritis terhadap data dan fakta tersebut supaya kita menjadi yakin bahwa informasi yang termuat dalam data dan fakta memang benar-benar bisa dipertanggungjawabkan atau tidak.
Tentu kita pernah mendengar istilah "data sampah", bukan? Inilah yang harus kita hindari melalui keterampilan melemparkan pertanyaan kritis terhadap suatu jenis informasi. Sehingga nantinya kita akan benar-benar mendapatkan informasi yang berkualitas.
>> Pendekatan Eksperimen, bukan Asumsi