Mohon tunggu...
Agil Septiyan Habib
Agil Septiyan Habib Mohon Tunggu... Freelancer - Esais; Founder Planmaker99, dapat Dikunjungi di agilseptiyanhabib.com

Think Different, Create Excellent

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Mengasah Prinsip Spiritual, Membentuk "Disruptive Mindset"

25 November 2020   10:16 Diperbarui: 26 November 2020   02:44 833
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi mindset | Sumber gambar: wallhere.com

Pola pikir ini akan semakin mengakar kuat dalam benak seseorang apabila hal itu terus diasah dan ditumbuhkembangkan melalui keyakinan bahwa takdir kita ada di tangan kita sendiri.    

"Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum sebelum mereka mengubah nasib mereka sendiri."

4. Prinsip Ulur Tangan
Sebuah era penuh kompleksitas tentunya juga akan menghadirkan beragam persoalan. Dan dari setiap persoalan itu tidak sedikit di antaranya yang butuh dituntaskan melalui jalinan kerja sama, koordinasi, dan saling menolong satu sama lain. 

Sekarang adalah masanya kolaborasi. Konsep bisnis berbasis sharing economy merupakan representasi dari hal ini. Dan selayaknya sebuah kolaborasi maka hal itu tentulah harus memberikan porsi keuntungan yang sama kepada semua pihak terkait.

Sebuah contoh kita ambil saja Gojek dengan konsep bisnis yang diusungnya. Mereka mengitegrasikan beberapa layanan seperti transportasi dan penyedia makanan melalui lini Go-Food sehingga para pengguna layanan tersebut bisa mendapatkan kuliner yang diinginkan tanpa perlu beranjak dari tempat duduknya. 

Sementara kurir pengantar pesanan mendapatkan pemasukan dari jasanya, dan penyedia kuliner pun memperoleh omset dari pelanggan di tempat yang jauh. 

Si kurir menolong pemesan kuliner untuk membelikan makanan. Sedangkan si pembeli atau pengguna layanan menolong kurir dan juga pemilik kuliner untuk mendapatkan pemasukan. 

Si penyedia kuliner sendiri menolong orang-orang yang lapar untuk mendapatkan makanan yang diinginkannya. 

Mereka sejatinya saling mengulurkan tangan satu sama lain meskipun dibalut dalam uraian kerja sama bisnis berbasis sharing economy.

Bagaimana pun juga semangat yang mendasari lahirnya ide-ide bisnis brilian adalah dari adanya keinginan untuk memberikan solusi pemecahan masalah. Awal mula lahirnya gagasan brilian pun juga bermula dari sini. 

Kita bisa menikmati penggunaan smartphone karena dulu ada seseorang yang ingin mencari solusi penuntasan masalah atas hubungan komunikasi jarak jauh bisa dilakukan dengan lebih fleksibel. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun