Mohon tunggu...
Agik Ns
Agik Ns Mohon Tunggu... -

Peduli Lingkungan dan Pusaka

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tembaru Cino

25 Februari 2015   00:03 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:34 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sekarang pertunjukan itu menjadi hal langka di Lasem. Apalagi ketika itu ada larangan tentang budaya Tionghoa untuk tampil vulgar, sejak saat itu aku tidak pernah mengenyam lagi hiburan semacam itu. Doktrin Budaya Cino saat itu benar-benar seperti hilang, aku sendiri merasa seperti ada doktrin untuk membenci budaya Cino tersebut. Namun karena kehidupan keseharianku selalu bersama dengan orang Tionghoa, maka doktrin itu seperti hilang begitu saja.

Akhirnya keseharianku juga terbiasa tanpa tradisi Tionghoa hingga waktu mengijinkannya kembali.

Lasem, 20 Februari 2015

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun