Berikut ini merupakan refleksi yang didapatkan setelah mempelajrai mengenai ZPD dalam topik 4
Mulai Dari Diri
Apa yang Anda pikirkan tentang topik ini sebelum memulai proses pembelajaran?
Hal pertama yang dipikirkan mengenai ZPD adalah sesuatu yang kompleks. Â Dalam topik ini ZPD masih sangat asing bagi saya walau sebelumnya sudah dibahas dalam mata kuliah lain. Tetapi dalam mata kuliah ini menghubungkan antara ZPD dan sosiokultural yang sering dijumpai dalam dunia pendidikan
Eksplorasi Konsep
Apa yang Anda pelajari dari konsep yang Anda pelajari dalam topik ini?
Menurut Vygotsky perkembangan kemampuan seseorang dapat dibedakan ke dalam dua tingkat, yaitu tingkat perkembangan aktual dan tingkat perkembangan potensial. Lebih lanjut dikatakan  proses pembelajaran akan terjadi jika anak bekerja atau menangani tugas-tugas yang belum dipelajari, namun tugas-tugas tersebut masih berada dalam jangkauan mereka yang disebut dengan zone of proximal development. Sehingga dalam mencapai tujuan tersebut seorang anak membutuhkan bantuan dari guru/pelatih/pendidik guna mencapai tahap perkembangan potensial atau dalam keseharian disebut dengan kemampuan siswa dalam memecahkan masalah.
Ruang Kolaborasi
Apa yang Anda pelajari lebih lanjut bersama dengan rekan-rekan Anda dalam ruang kolaborasi?
Dalam ruang kolaborasi saya dan kelompok membahas serta berdiskusi mengenai ZPD dari beberpa pertanyaan pemantik yang sudah disediakan. Pertanyaan merupakan refleksi dari alur sebelumnya yang kami jawab sesuai dengan sudut pandang masing-masing anggota, jadi dari kami mengemukakan pendapat masing-masing. Tentunya ada banyak pendapat yang kami dapatkan sehingga dapat menambah wawasan mengenai ZPD.
Demonstrasi Kontekstual
Apa hal penting yang Anda pelajari dari proses demonstrasi kontekstual yang Anda jalani bersama kelompok (bisa tentang materi, rekan, dan diri sendiri)?
Pada bagian saya dan teman-teman mempresentasikan hasil diskusi kami sebelumnya melalui powerpoint. Dengan adanya demonstrasi ini menurut saya akan menambah ilmu serta wawasan dari kami semua terkait sudut pandang masing-masing teman kami dalam memandang perspektif sosikultural yang terjadi dalam pembelajaran. Ada banyak hal baru  yang bisa dipelajari antara kami guna bekal dalam mengajar nanti. Terutama pengaplikasian ZPD dalam layanan ke-Bkan agar sesuai dengan kebutuhan yang dimiliki siswa
Elaborasi PemahamanÂ
Sejauh ini, apa yang sudah Anda pahami tentang topik ini?
Dalam topik ini saya menemukan banyak hal baru terkait peran ZPD dalam pengajaran. Zona perkembangan proksimal diartikan sebagai fungsi-fungsi atau kemmpuankemampuan yang belum matang yang masih berada pada proses pematangan. Dalam ZPD digunakan juga scaffolding, memandang zona perkembangan proksimal sebagai perancah, sejenis wilayah penyanggah atau batu loncatan untuk mencapai taraf perkembangan yang semakin tinggi
Apa hal baru yang Anda pahami atau yang berubah dari pemahaman di awal sebelum pembelajaran dimulai ?
Hal baru yang saya dapatkan adalah menurut teori ini peran pendidik ternyata sangat dibutuhkan oleh seorang siswa dalam mengembangkan potensinya.
Apa yang ingin Anda pelajari lebih lanjut?
Hal yang ingin saya lakukan adalah bagaimana langkah yang bisa dilakukan menerapkan pemberian layanan yang sesuai kebutuhan dengan keanekaragaman latar belakang peserta didik.
Koneksi Antar MateriÂ
Filosofi Pendidikan
Zona Proximal Development (ZPD) pada filosofi pendidikan mempunyai peran dalam menggiring peserta didik dalam mengembangkan potensinya. ditambah konsep ini sesuai dengan filsosofi pendidikan yang sudah dikemukakan oleh Ki Hajar Dewantara.
Prinsip pengajaran dan asesmen
Zona Proximal Development (ZPD) dapat mengukur kebutuhan serta latar belakang yang dimiliki oleh peserta didik. layanan yang diberikan oleh seorang guru BK adalah yang sesuai kebutuhan maka dengan mata kuliah ini akan membantu dalam pengumpulan informasi latar belakang siswa
Pembelajaran Berdiferensiasi
Zone of Proximal Development (ZPD) sangat berperan dalam pembelajaran berdiferensiasi, karena dapat menjadi salah satu metode dalam melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi.
Pemahaman tentang peserta didik dan pembelajarannyaÂ
Dengan mempelajari ZPD akan membantu dalam pemberian layanan yang sesuai dengan kemampuan peserta didik. tentunya ketepatan ini terletak pada metode pemberian layanan, media, dan materi layanan sehingga tujuan pemberian layanan dapat tercapai.Â
Aksi NyataÂ
Apa manfaat pembelajaran ini untuk kesiapan Anda sebagai guru?
Manfaat yang saya dapatkan dari mempelajari topik ini dapat dihunakan sebagai bekal ilmu ketika sudah terjun menjadi guru. Dengan memahami ZPD maka kita sebagai pendidik bisa diaplikasikan langsung kepada siswa. tentunya sebagai seorang guru saya harus memahami bahwa setiap individu itu unik dengan karakter mereka masing-masing sehingga memahami zpd ini akan sangat membantu nantinya.
Bagaimana Anda menilai kesiapan Anda saat ini, dalam skala 1-10? Apa alasannya?
Dari skala 1-10 maka saya akan memilih di angka 7, dimana angka tersebut sangat mencerminkan kesiapan mengajar saat ini dengan ZPD. Pada aslinya, diperukan waktu yang cukup lama untuk benar-benar memahami mengenai konsep ZPD dalam budaya multikultural yang ada sehingga daya masih perlu banyak belajar.
Apa yang perlu Anda persiapkan lebih lanjut untuk bisa menerapkannya dengan optimal?
Menurut saya hal perlu saya persiapkan adalah pemahaman materi serta kesiapan dari diri sendiri. Memahami karakteristik peserta didik agar mampu mengenali langkah apa yang kiranya harus dipersiapkan dalam rancangan pemberian layanan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI