Hal yang menarik, Kota ini menampilkan sisi keunggulan Sumber Daya manusia-nya. Ada yang bilang, kalau kota kreatif itu Kota Bandung. Ada pula yang bilang, orang-orang teknokrat/ wirausaha, mayoritas berkuliah di Bandung.Â
Adapula, yang bilang kalau Bandung sendiri dihuni oleh masyarakat yang sudah menerapkan konsep SMART CITY (Kota pintar), dengan kesiapan masyarakat terhadap penggunaan teknologi.Â
Kota Bandung, sebagai ibukota Jawa Barat dan ikon kemajuan Jawa Barat, seharusnya memiliki modal sosial yang baik karena pendatang yang datang/ singgah ke Kota Bandung adalah pendatang yang berkualitas.Â
Apalagi sebagian mereka, berusia produktif (17 s.d. 24 tahun) yang sedang menempuh pendidikan tinggi (bertitel sarjana). Namun realita ini justru berkata lain, bagi keseimbangan pembangunan masyarakat di Jawa Barat. Artinya, justru masyarakat sendiri berpotensi tersingkir di provinsi sendiri. Saya berkata demikian karena yang terbukti menurut Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) Jawa Barat berada di angka 31 dari 34 provinsi (2018).
 Selain itu, menurut Indeks Pembangunan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat (2019) juga berada di urutan kelima belas, dengan unggul pada indikator ekonomi budaya, warisan budaya dan ekspresi budaya, pendidikan dan rendah pada indikator ketahanan sosial-budaya, budaya literasi dan pengarusutamaan gender.Â
Hal ini makin menguatkan asumsi saya bahwa pembangunan kesejahteraan manusia di Jawa Barat benar-benar tak diperhatikan, oleh pemerintah. Justru menyingkirkan eksistensi masyarakat lokal sendiri dan melahirkan gap antara kaum pendatang dengan masyarakat lokal.Â
Dengan beban kota Bandung, sebagai Ibukota / etalase Jawa Barat tentunya ada yang perlu dikoreksi dan dibenahi mengapa sarana pendidikan tinggi tidak berkolerasi kuat pada ketahanan sosial-budaya dsb.
Bandung, Dihuni Kampus Kelas Dunia, dengan Riset UnggulanÂ
Hampir 200 perguruan tinggi, yang ada di Bandung memiliki tingkatan/ standar masing-masing. Maaf, karena Saya hanya bisa menyebut sedikit, di antaranya mereka seperti ITB, ITHB, UNIKOM, STKS, UNPAD-S2 (di Kec. Coblong), UPI (Kec. Sukasari), dan Unisba, dan UNPAS- Tamansari (Kec. Bandung Wetan).Â
Tentunya, kampus-kampus tersebut sudah menjadi destinasi bagi para pemburu pendidikan tinggi dalam negeri. Wajar mengapa mereka dicari, tak lain karena level mereka yang unggul di tingkat nasional dan internasional menurut pengamat pendidikan atau situs peringkat perguruan tinggi di dunia.Â
Hingga disimpulkan-lah, kalau ITB adalah yang paling terbaik di Kota Bandung dengan berbagai pertimbangan.