Mohon tunggu...
AFIFUDIN MUSLIKH
AFIFUDIN MUSLIKH Mohon Tunggu... Mahasiswa - Alumni Mahasiswa Sastra Indonesia

Pelaku sejarah, aktor semesta, sutradara diri.

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Gunung Piramid Bondowoso, Pesona dan Tantangan Jalur Punggung Naga

28 Desember 2024   22:20 Diperbarui: 30 Desember 2024   19:38 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Monumen Almarhum Thoriq (Sumber: Afifudin Muslikh)

Gunung Piramid di Kecamatan Curah Dami, Kabupaten Bondowoso, memiliki daya tarik tersendiri bagi para pendaki yang mencari tantangan ekstrim. 

Apa yang membuat Gunung Piramid menjadi salah satu pendakian paling berbahaya di Jawa? Gunung ini dijuluki sebagai "the most dangerous climbing route in Java" karena jalur punggung naganya yang terkenal berbahaya. 

Jalur ini sangat sempit, hanya selebar 20-30 cm, dan diapit jurang dengan kedalaman mencapai 80-100 meter, membuatnya menjadi medan yang penuh risiko dan membutuhkan keberanian luar biasa. 

Meskipun tidak terlalu tinggi, medannya yang ekstrem telah menjadikannya salah satu tujuan favorit pendaki berpengalaman.

Gunung ini memiliki tiga pos utama yang harus dilalui oleh para pendaki. Perjalanan dimulai dari batas rumah warga menuju pos 1, di mana jalur relatif landai dengan sisi kanan-kiri berupa perkebunan. 

Pendakian menuju pos 1 memakan waktu sekitar 15 menit. Setelah itu, pendaki akan menyeberangi aliran sungai kecil yang menjadi satu-satunya sumber mata air selama pendakian. 

Jalur dari pos 1 menuju pos 2 mulai menantang, melewati hutan lebat dan semak belukar rapat dengan kombinasi jalur menanjak dan landai. Perjalanan ini membutuhkan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam.

Tantangan semakin terasa saat perjalanan menuju pos 3. Jalur yang semakin rapat karena semak belukar dengan tinggi hingga dua meter seringkali memaksa pendaki membawa alat seperti kayu untuk membuka jalan. 

Pos 3 menjadi batas akhir area perkemahan karena setelahnya tidak ada lagi tempat yang cukup lebar untuk mendirikan tenda.

Foto Panorama Gunung Piramid (Sumber: Afifudin Muslikh)
Foto Panorama Gunung Piramid (Sumber: Afifudin Muslikh)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun