Sebagai seorang karyawan, maupun leader, tentu haruslah berbuat sebaik baiknya karena untuk kemajuan organisasi (perusahaan) maupun hal tersebut sudah menjadi kewajiban ketika kita bekerja dengan orang lain. Agar seorang karyawan ataupun leader bisa bekerja dengan baik, lagi lagi peran manajemen dalam perusahaan itu sendirilah yang dinilai bertanggung jawab terutama manajemen kepegawaiannya.
Manajemen Mutu menandakan tanggung jawab semua tingkat manajemen, tetapi harus dipimpin oleh kepemimpinan manajemen tertinggi (waqas mahmood at all 2022).
Kunci terakhir atau prinsip selanjutnya adalah Istiqamah (komitmen tinggi) yang menjadi salah satu faktor yang kurang penting dalam menjamin kelangsungan suatu organisasi. Padahal komitmen harus dijaga dan dilestarikan dalam tindakan dari awal hingga akhir untuk kesejahteraan semua pihak. Setidaknya itulah beberapa langkah atau tindakan untuk dapat berinteraksi dengan si boss dalam suatu organisasi.
Daftar Pustaka
Zane, N. C. (2002). The Glass Ceiling is the Floor My Boss Walks on: Leadership Challenges in Managing Diversity. The Journal of Applied Behavioral Science, 38(3), 334--354. https://doi.org/10.1177/0021886302038003005
Yammarino, F. J., Cheong, M., Kim, J., & Tsai, C. Y. (2020). Is leadership more than "i like my boss"?*. Research in Personnel and Human Resources Management, 38, 1--55. https://doi.org/10.1108/S0742-730120200000038003
Mahmood, W., Ismail, S. N., Mdzalli, M. M., Prof, A., & Idris, U. S. (2022). Leadership in quality management (tqm) based on principles of common and islamic perspective on the concept model of continuing development 1. 6(1), 208--217.
http://www.djpb.kemenkeu.go.id/kppn/tanjung/id/data-publikasi/artikel/2875-paa.html
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H