Pada era globalisasi khusunya oleh masyarakat milenial, ketika berbicara perpustakaaan mempunyai argumen “membosankan” itu sangat salah, karena perpustakaan itu jauh dari kata “membosankan”, sebab perpustakaan juga memiliki peranan dalam meningkatkan atau menambah pengetahuan bacaan terhadap masyarakat yang dimana nantinya pasti berguna untuk masa yang akan datang, dan tidak akan pernah punah atau habis tertinggal oleh zaman. Perpustakaan juga sebagai fasilitator, yaitu memfasilitasi masyarakat berkenaan dengan pengetahuan bacaan.
Saat mengunjungi perpustakaan-perpustakaan yang ada, kita bukan hanya menambah pengetahuan bacaan, melainkan kita juga menambah pengetahuan tentang pengelolaan perpustakaan yang biasanya akan dijelaskan oleh pustakawan-pustakawan setempat.
Masyarakat yang datang ke perpustakaan pada awalnya hanya membaca satu buku, akan tetapi ketika menemukan sumber bacaan yang menarik pasti masyarakat akan membaca buku bacaan yang lainnya. Jadi berkunjung ke perpustakaan sangat banyak sekali manfaat-manfaat yang kita dapat untuk menambah pengetahuan bacaan dan pengalaman yang kita dapatkan.
Penulis memiliki pendapat ketika mengunjungi perpustakaan tidak akan ada yang namanya “sia-sia” atau “buang waktu”, sebab kita dapat membaca semua sumber buku bacaan yang ada. Dengan buku bacaan tersebutlah kita dapat menambah pengetahuan-pengetahuan yang sebelumnya kita tidak ketahui menjadi tahu dan akan menjadi luas pengetahuan kita tentang buku bacaan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H