Jika anak bertanya dan membela ibunya maka dijawab, "Kasihan ayah sudah capek bekerja." Yaa gimana lagiii. Di tempat yang patriarkinya masih mengakar, perempuan selalu dipaksa untuk mengalah, sampai dia menangis diam-diam dan tertidur dalam kesedihan.
Muliakanlah Ibumu
Oleh karena itu, selain berusaha menghapus patriarki, ayo muliakanlah ibumu. Minimal sehari dalam setahun bahagiakan hatinya. Hapus kesedihannya, lap air matanya dan ajak ibumu jalan-jalan.
Jika memang belum bisa membeli kado mahal, minimal belikan makanan kesukaan ibu. Jangan pernah menaikkan suara atau membentak ibu karena akan menambah kesedihannya. Selamat hari ibu!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H