Namun pemberian centang hijau ini tidak diberikan secara mudah karena perlu memenuhi beberapa syarat tertentu. Anda hanya akan memperoleh jika menggunakan WhatsApp API, bukan WhatsApp Business maupun WhatsApp pribadi.
Integrasi dengan CRM
Sistem CRM (Customer Relationship Management) merupakan strategi bisnis yang memadukan antara teknologi, proses, dan manusia. Sistem ini akan mempermudah proses pendekatan atau pengelolaan hubungan antara pelaku bisnis dengan pembeli.
WhatsApp Business API dapat terintegrasi dengan CRM sehingga data pelanggan dapat langsung terhubung secara otomatis. Selanjutnya Anda dapat mengelola informasi tersebut agar lebih efisien terkait interaksi dengan pelanggan secara personal. Namun perlu diketahui jika integrasi dengan CRM tidak dapat Anda dapatkan jika menggunakan WhatsApp Business.
Laporan Kinerja
Setiap bisnis pasti memerlukan laporan kinerja yang dapat digunakan sebagai bahan evaluasi untuk membuat inovasi dan keputusan penting lainnya.Â
WhatsApp Business tidak memiliki fitur yang mendukung Anda untuk menganalisis kinerja komunikasi dengan pelanggan. Berbeda dengan WhatsApp Business API yang memberikan fitur laporan kinerja yang lebih canggih.
Dengan menggunakan API, melacak dan menganalisis bisa digunakan dengan menggunakan metrik kunci seperti pesan terkirim, diterima, dibaca, serta waktu respons. Fitur ini bermanfaat untuk mengidentifikasi pola perilaku pelanggan sehingga dapat menentukan langkah yang diperlukan untuk meningkatkan efektivitas komunikasi.
Demikian penjelasan mengenai perbedaan WhatsApp Business dengan WhatsApp Business API agar Anda bisa menggunakannya sesuai kebutuhan. Pastikan Anda memperoleh WhatsApp Business API melalui penyedia resmi seperti Mekari Qontak untuk memastikan keasliannya.
Pastikan untuk mempelajari setiap fitur WhatsApp Business API agar Anda dapat memaksimalkan penggunaannya. Segera miliki WhatsApp Business API untuk melengkapi bisnis Anda agar bisa berkembang sesuai harapan Anda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H