Mohon tunggu...
Adrian Chandra Faradhipta
Adrian Chandra Faradhipta Mohon Tunggu... Lainnya - Praktisi pengadaan di industri migas global yang tinggal di Kuala Lumpur dan bekerja di salah satu perusahaan energi terintegrasi terbesar dunia.

Menggelitik cakrawala berpikir, menyentuh nurani yang berdesir__________________________ Semua tulisan dalam platform ini adalah pendapat pribadi terlepas dari pendapat perusahaan atau organisasi. Dilarang memuat ulang artikel untuk tujuan komersial tanpa persetujuan penulis.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

4 Hal Ini dapat Kita Lakukan untuk Memaknai Hari Sumpah Pemuda

27 Oktober 2020   19:46 Diperbarui: 30 Oktober 2020   06:00 649
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diorama Kongres Pemuda di Museum Sumpah Pemuda, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Kamis (22/10/2015).(KOMPAS/PRIYOMBODO)

Terakhir adalah Terus Berkreasi Dengan Segala Potensi yang Kita Miliki

Melukis dengan cat akrilik. Sumber: dokumentasi pribadi
Melukis dengan cat akrilik. Sumber: dokumentasi pribadi
Sebagai pemuda kita harus menjadi agen perubahan (agent of change) di tengah masyarakat kita. Tidak perlu muluk-muluk menjadi seorang staf khusus kepresidenan dari kalangan milenial ataupun ngoyo menjadi CEO start up dengan aset miliaran dolar. Cukup dengan mendayagunakan potensi yang kita miliki secara optimum untuk kepentingan bangsa setidaknya kita sudah dapat memakna arti dari Hari Sumpah Muda sebenarnya.

Jika kalian suka menulis maka menjadilah penulis yang bermanfaat bagi para pembacanya serta mendukung gerakan literasi di Indonesia.

Jika kalin gemar melukis, maka melukislah hal-hal yang dapat membangkitkan semangat orang-orang yang melihatnya untuk terus berjuang bersama memajukan Indonesia.

Jika kalian pintar matematika, fisika, biologi dan lain sebagainya mengapa tidak berjuang mengharumkan nama bangsa Indonesia dalam olimpiade sains dunia.

Jika kalian pandai berpidato mengapa tidak membuat pidato yang dapat menggugah semangat kebangsaan kita sebagai satu Indonesia.

Buku-buku yang saya tulis. Sumber: dokumentasi pribadi
Buku-buku yang saya tulis. Sumber: dokumentasi pribadi

Banyak hal besar yang dapat terjadi dari peristiwa dan usaha kecil yang konsisten kita upayakan. 

Bayangkan bagaimana Thomas Alva Edison dapat menemukan lampu pijar jika dia hanya berjuang sampai ratusan percobaan?

Bayangkan bagaimana kita akan mendengar karya-karya Beethoven yang magis, jika dia menyerah berkarya hanya karena kemampuan mendengarnya hilang?

Pada akhirnya tidak peduli sebagai siapa dan menjadi apa kita di masyarakat ini, yakinlah bahwa sebagai pemuda dengan ketulusan dan keinginan yang kuat kita serta usaha-usaha yang konsisten seperti tadi kita akan mampu menjadikan Indonesia sebagai negara yang maju dan disegani dunia dan sesungguhnya itulah pemaknaan akan Hari Sumpah Pemuda yang sebenarnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun