Mohon tunggu...
Brader Yefta
Brader Yefta Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis untuk berbagi

Just Sharing....Nomine Best in Specific Interest Kompasiana Award 2023

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Berpikir Bijak Sebelum Ajukan Kredit Dana, Apa yang Harus Dipertimbangkan?

16 Juni 2024   15:36 Diperbarui: 16 Juni 2024   18:35 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Alasan apa yang harus dieskalasikan kantor cabang sebagai dasar pembatalan kontrak bila nasabah sudah secara sadar, paham konsekuensinya dan menyetujui serta menandatangani akad kredit.  Lagi pula telah lebih dari 30 hari bahkan sudah melewati tanggal jatuh tempo cicilan pertama. 

Jadi buat para calon debitur yang bila suatu saat berniat ajukan kredit dana, ada baiknya hal -hal di bawah ini dipertimbangkan sebelum kontrak berjalan:

1. Bandingkan jumlah dana cair dengan total kewajiban harus mengembalikan. 

Pinjam 5 juta cair 5 juta kembalikan 7 juta secara sederhana bunganya 2 juta. Beda lagi andai pinjam 50 juta cair 48 juta kembalikan 60 juta. Itu artinya bunga 10 juta dan 2 jutanya dipotong sebagai biaya admin atau biaya provisi. 

Bila tak keberatan dengan nominal beban bunga, boleh melanjutkan prosesnya. Seandainya merasa terlalu besar, setop. Jangan dilanjutkan. 

Ambil waktu untuk meninjau kembali atau cari opsi lain di tempat yang berbeda yang bisa jadi dapat bunga yang lebih rendah.

2. Pahami bedanya kredit barang dengan kredit dana. 

Kredit barang entah kendaraan, rumah atau barang elektronik, cenderung nasabah akan tetap membayar hingga selesai karena mereka menggunakan barang tersebut dalam aktivitas keseharian. 

Kegunaan dari barang tersebut dirasakan. Bentuk fisiknya tetap ada. Bisa dilihat bahkan dapat diwariskan. 

Namun akan sedikit berbeda andai kredit dana. Bila salah prioritas atau salah menggunakan, potensi dana pinjaman dapat teralihkan untuk hal-hal yang sekedar keinginan bukan kebutuhan. 

Secara psikologis, orang akan setia pada kewajiban atau tanggung jawab yang bentuk fisiknya masih bisa dilihat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun