Mohon tunggu...
Brader Yefta
Brader Yefta Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis untuk berbagi

Just Sharing....Nomine Best in Specific Interest Kompasiana Award 2023

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Ketika THR Digunakan untuk Membeli Aset Tanpa Pengeluaran dari Gaji

11 April 2021   13:52 Diperbarui: 16 April 2021   05:04 1817
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sekadar saran, bila memang mau buat hari raya pada bulan dan tanggalnya, dana tersebut bisa disimpan agar tak terpakai, bila memang kegunaanya buat biaya di momen tersebut. 

Pilihannya bisa dialihkan ke tabungan, ke rekening dana darurat, atau didepositokan saja. 

Pilihan deposito mulai dari 1 bulan, 2 bulan, dan seterusnya, bisa disesuaikan dengan waktunya. Dengan deposito, juga sudah pasti tak bisa diambil atau ditarik-tarik jadi tetap utuh ditambah bunganya. 

Taulah ya kelemahan manusia kalo ada dana lebih... apalagi dengan tawaran diskon dan promo di mana-mana. 

Sarannya ya bijak aja sih... Ngga dilarang juga, Cuma pertimbangkan mana yang perlu dan mendesak, mana yang bisa ditunda. 

Karena kata orang, hidup tidak hanya untuk hari ini saja..hehe.    

3. Apa yang dilakukan untuk THR-THR selanjutnya

Karena terus bekerja, pola memaksimalkan THR keterusan. Di  tahun 2013, karena pengen ganti kendaraan, dana THR-nya ditambahkan ke sana. Sampai sekarang kendaraan tersebut masih kepake. Ada gunanya. 

Kemudian di tahun-tahun selanjutnya, dimasukkan ke tabungan dana darurat dan deposito, yang tak bisa diambil-diambil, buat jaga-jaga kedaruratan finansial. 

Atau bisa juga nanti kelak simpanan tersebut buat tambahan DP kredit kendaraan atau kepemilikan rumah, baik secara KPR maupun yang non subsidi, yang di masa pandemi sekarang, harganya rata-rata agak turun. 

Karena sejak merambah dunia kerja, dalam otak itu, ngga pernah mikir soal THR. Kalau ada syukur, kalau ngga ada juga tetap bersyukur lantaran sudah diberi wadah untuk bekerja mengabdikan dan mengaktualisasi diri. 

Sebenarnya masing-masing orang punya preferensi investasi dan pos-pos pengeluaran dengan penghasilan yang diterima, karena keperluan dan kebutuhannya juga berbeda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun