Mohon tunggu...
Brader Yefta
Brader Yefta Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis untuk berbagi

Just Sharing....Nomine Best in Specific Interest Kompasiana Award 2023

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Mengenang Pertama Kali Naik Moda Transportasi di Pulau Jawa

9 Oktober 2018   13:48 Diperbarui: 9 Oktober 2018   13:55 898
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setelah berada di luar terminal, saya berpikir mengapa tidak mencoba naik becak. Toh saya ingin merasakan bagaimana berada di atas kendaraan beroda tiga itu. Waktu SMA di Papua saya cuma lihat di TV dan baca di koran, Seorang tukang becak menghampiri saya. Melihat pada alamat yang saya tulis di kertas, sepertinya dia tahu dimana lokasinya.

Biayanya 3 ribu. Saat itu memang belum ada handphone sehingga tidak bisa mengontak kakak. Lagian tujuan awal kan memang tidak ingin memberitahukan. 

Duduk di atas becak rasanya ngeri -- ngeri sedap. Senangnya karena becak bergerak lambat sehingga bisa melihat dari dekat lingkungan di kiri -- kanan jalan.Apalagi melewati komplek perumahan dan gang kecil terdengar sapa dan komunikasi pengemudi becak dengan warga di sekitar dalam bahasa jogja. Bisa jadi sudah saling mengenal atau pemilik becak ini tinggal di situ juga.

Yang ditakutkan saat becak harus menyeberang jalan besar yang ramai kendaraan, pengemudi hanya memberi kode dengan tangan kepada kendaraan yang melintas untuk memberi ruang. Saya tidak mengingat dengan pasti berapa jauh jarak dari Terminal Umbulrejo ke kostnya kakak di Demangan Kidul. Ada sekitar 20 sampai 30 menit akhir nya sampai.

Sumber wikipedia
Sumber wikipedia
Libur 3 hari di Jogja saya berkelana sendiri. Ijin sama kakak pengen jalan -- jalan beli buku. Seingat saya di Jalan Maliboro ada pusat perbelanjaan Matahari, ada Gramedia nya juga. Naik becak dulu ke pangkalan bus, lalu setelah di dalam bus bilang mau ke Malioboro. Akhir nya di dalam bus saya tahu bila mahasiswa atau pelajar bisa bayar lebih murah dibanding masyarakat umum. Ini bus -- bus lain kemana ya?

Muncul rasa penasaran. Ah, coba saya cari bus yang ke Borobudur. Akhir nya sampailah ke Borobudur. Pulang -- pulang dari sana sudah sore jelang magrib. Tahu ke Borobudur,ditegur sama kakak. Itu kan jauh arah ke Magelang. Kok kamu ngga bilang -- bilang. Iya sih, jaman itu komunikasi ngga semudah seperti sekarang, bila tersesat atau nyasar pasti agak susah menemukanJ

Kereta Api 

Balik dari Jogja, mampir ke Kediri. Ada kakak sepupu perempuan, saat itu berdinas di salah satu BUMN di kota tahu itu. Kantor nya yang berada di pinggiran sungai besar , dekat dengan pabrik rokok. Sungguh pemandangan yang indah melihat sore -- sore beriringan ramai pulang karyawan PT Gudang Garam menggunakan sepeda kayuh di pinggiran jalan besar di Kota Kediri.

Niat mau naik kereta api (KA) dari Kediri tujuan Banyuwangi, tapi oleh petugas kereta api disarankan ke Surabaya saja nanti dari Stasiun Gubeng. Perjalanan 4 jam dari Kediri sampai di Stasiun Gubeng sudah sore. Info dari petugas loket, kereta api yang tujuan Banyuwangi berangkatnya malam jam 9 atau jam 10. Waduh, naik kereta api malam -- malam, gimana rasanya?

Akhirnya tiket terbeli. Kelas Bisnis. Harga di tiket itu sudah termasuk tarif kereta api Surabaya -- Banyuwangi sekalian tiket bus dari Banyuwangi ke Denpasar. Di Bali saat itu, memang belum ada kereta api (sampai sekarang juga yaJ), hanya saja ada kantor perwakilan kereta api. Jadi masyarakat saat itu yang hendak menggunakan KA baik dari Denpasar ke Surabaya maupun sebaliknya, bisa membeli tiket langsung. Dari Denpasar akan diantar dengan bus sampai ke Stasiun KA di Banyuwangi.

Sumber :Train.Web.ID
Sumber :Train.Web.ID
Perjalanan malam dengan KA tidak banyak penumpang. Kursi di samping kiri kanan saya banyak yang kosong. Saya bisa tidur nyenyak dengan selimut yang sediakan KA. Ternyata lebih enak tidurnya, bisa selonjoran pula. KA singgah di Stasiun Jember dan terakhir di Stasiun Banyuwangi pukul 05.00 WIB.  Kalau tidak salah nama KA nya Mutiara Timur, tidak tahu sekarang masih ada apa tidak. Dilanjutkan naik bus KA, sampai di kantor KA Denpasar jam 13.00 wita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun